346 Usulan Program Kegiatan Hasil Musrenbang Distrik Disetujui Forum Perangkat Daerah

Timika, APN – 346 usulan program kegiatan dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Distrik, disetujui dalam Forum Perangkat Daerah.

Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Mimika Yohana Paliling mengatakan setelah memperhatikan, mendengar dan mempertimbangkan tanggapan dan saran dari seluruh peserta Forum Perangkat Daerah atau Lintas Perangkat Daerah Kabupaten, terhadap materi yang dipaparkan oleh masing-masing ketua kelompok diskusi, yang juga telah dirangkum menjadi hasil keputusan kelompok diskusi. Maka Forum Perangkat Daerah menyepakati lima poin penting.

Kepala Bappeda Mimika, Yohana Paliling saat menandatangani berita acara hasil Forum Organisasi Perangkat Daerah

“Pertama menyepakati program dan kegiatan prioritas, dan indikator kinerja yang disertai target dan kebutuhan pendanaan, yang telah diselaraskan dengan usulan kegiatan prioritas dari Forum Perangkat Daerah Kabupaten Mimika, kedua menerima rancangan Renja Perangkat Daerah Kabupaten Mimika Tahun 2021, ketiga menyepakati daftar usulan program dan kegiatan lintas perangkat, keempat hasil kesepakatan akan dijadikan sebagai bahan penyempurnaan rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Mimika Tahun 2022,” ujarnya dalam kegiatan penutupan Forum Organisasi Perangkat Daerah, di salah satu hotel yang terletak di Jalan Cendrawasih, Jumat (26/3/2021) sore.

Yohana menambahkan dari Forum OPD yang diselenggarakan telah menghasilkan total sebanyak 552 usulan kegiatan.

“Total kegiatan yang disetujui adalah 346 kegiatan dengan sisa 206 kegiatan ditolak atau ditunda,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika Michael Gomar mengatakan persoalan pokok yang dihadapi dalam perencanaan pembangunan terletak pada proses menentukan program kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Maka dari itu diskusi dan pembahasn secara intensif antara pihak Distrik dan OPD harus dilakukan.

“Saat ini kita dihadapkan pada keterbatasan sumber daya, dalam hal ini pendanaan maka pertemuan kali ini (Forum OPD) penting dilakukan agar dapat menyatukan dan menyelaraskan kebutuhan masyarakat dengan dokumen perencanaan strategis,” ujarnya.

Michael pun berharap Forum yang dilaksanakan dapat memperkaya dan menyenpurnakan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Mimika yang akan mulai diterapkan pada 2022 mendatang.

“Saya imbau juga agar apa yang sudah disepakati benar-benar diperhatikan, dan selanjutnya hasil kesepakatan antara Distrik dan OPD ini disesuaikan dengan Rencana Kerja OPD, untuk kemudian dibahas dalam musrenbang Kabupaten,” ungkapnya. (Aji-Cr01)