5 Makanan Ini Bikin Kulit Cepat Tua, Hati-hati Kalau Sering Konsumsi!

Antar Papua
Ilustrasi. Soda, makanan manis, produk susu, daging olahan, gorengan, dan karbohidrat ultra-proses dapat mempercepat penuaan kulit dengan memicu peradangan, merusak kolagen, dan mengganggu kesehatan kulit. Foto : Viva

Antarpapua.com – Pernah merasa kulit tampak kusam, pori-pori membesar, atau muncul sensasi panas di wajah setelah semalaman makan junk food? Hati-hati, itu bisa jadi alarm tubuh yang memberi sinyal bahwa kulitmu sedang “protes” karena asupan makanan yang kurang sehat.

Apa yang kita konsumsi ternyata sangat berpengaruh terhadap kondisi kulit. Dokter Dana Ellis Hunnes, ahli gizi sekaligus penulis buku kesehatan, bersama Dokter Jessica Krant, seorang dokter kulit dan pakar gaya hidup sehat, mengungkapkan ada beberapa jenis makanan yang dapat mempercepat proses penuaan kulit.

Kedua pakar ini sepakat bahwa makanan yang mempercepat penuaan biasanya tinggi zat pemicu peradangan, rendah serat, miskin antioksidan, dan sering kali berasal dari produk hewani.

Peradangan yang terjadi di dalam tubuh dapat memperpendek telomer — bagian penting di ujung kromosom yang berperan dalam mengontrol penuaan. Ketika telomer memendek, kulit akan lebih cepat menunjukkan tanda-tanda penuaan seperti kerutan, kekeringan, dan hilangnya elastisitas.

Baca Juga |  Terlalu Lama Terpapar AC? Waspadai Dampaknya bagi Kesehatan

Tak hanya itu, kekurangan asupan antioksidan dari buah dan sayuran membuat radikal bebas semakin leluasa merusak sel-sel kulit, mempercepat kerusakan, dan membuat kulit tampak lebih tua dari usia sebenarnya.

Berikut lima jenis makanan yang diam-diam bisa mempercepat penuaan kulit, seperti dilansir dari The Healthy:

1. Soda dan Makanan Manis

Minuman bersoda, permen, kue manis, hingga cemilan bergula tinggi mengandung gula olahan yang dapat memicu peradangan. Gula ini merusak kolagen — protein yang bertanggung jawab menjaga kulit tetap kenyal dan elastis. Tanpa kolagen yang cukup, kulit lebih rentan mengalami keriput dan kekeringan.

2. Produk Susu

Walau tidak semua orang sensitif terhadap susu, beberapa produk susu tinggi lemak jenuh dan lemak trans yang bisa memicu peradangan. Protein dalam susu, seperti kasein, juga dapat menyumbat pori-pori dan memperparah jerawat. Akumulasi masalah ini lama-kelamaan mempercepat penuaan kulit.

3. Daging Olahan

Bacon, sosis, pepperoni — semuanya memang lezat, tapi mengandung natrium tinggi dan nitrat yang dapat memicu pembengkakan dan inflamasi. Lebih buruk lagi, daging olahan menguras vitamin C dalam tubuh, padahal vitamin ini sangat penting untuk produksi kolagen yang menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.

Baca Juga |  6 Manfaat Kopi untuk Wajah yang Sayang untuk Dilewatkan

4. Makanan Gorengan

Suka gorengan? Waspadai bahayanya. Proses menggoreng dapat menghasilkan radikal bebas yang merusak sel kulit dan mengurangi elastisitas. Selain itu, kandungan lemak trans pada gorengan memperburuk kerja hati dan mempercepat munculnya flek hitam serta tanda-tanda penuaan lainnya.

5. Karbohidrat Ultra-Proses

Roti putih kemasan, mi instan, biskuit, dan keripik tergolong karbohidrat ultra-proses yang rendah serat dan tinggi kalori kosong. Menurut Dr. Krant, makanan ini mengganggu keseimbangan mikrobioma usus, memperparah peradangan dalam tubuh, dan berdampak langsung pada kesehatan kulit. Usus yang tidak sehat bisa membuat kulit tampak kusam dan tidak elastis

Mulailah dengan memilih makanan yang lebih bersih dan alami seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh, dan sumber protein sehat. Kulit yang sehat dan bercahaya bukan cuma soal skincare, tapi juga soal apa yang kita makan setiap hari. (AP)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News