Anggota DPRK Mimika : Tenaga Guru dan Nakes Yang Bertugas di Pedalaman diharapkan Kembali ke Tempat Tugas

Antar Papua
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika dari daerah pemilihan 5, dari Partai Golkar, Adolf Omaleng, Senin (10/3/2025). (Foto : Redaksi)

Timika, Antarpapua.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika – Papua Tengah, Adolf Omaleng berharap tenaga guru dan tenaga kesehatan (Nakes) yang bertugas di wilayah pedalaman diharapkan untuk kembali ke tempat tugas.

Anggota DPRK Mimika dari Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Adolf Omaleng mengaku, mendapatkan laporan dari masyarakat dari distrik dan kampung di Jila, Hoya, Tsinga, Banti, Arwanop dan Alama bahwa aktifitas belajar mengajar di area pedalaman sampai saat ini masih belum berjalan maksimal dan sepenuhnya.

“Khusus untuk tenaga guru di beberapa sekolah yang ada di pedalaman belum bisa berlangsung proses belajar mengajar, karena guru masih belum berada di tempat tugas. Bagaimana sekolah mau jalan kalau guru masih ada di kota Timika, jadi tidak ada alasan untuk tidak kembali ke tempat tugas,”tegas Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika dari daerah pemilihan 5, dari Partai Golkar, Adolf Omaleng kepada wartawan di Kantor DPRK Mimika, Senin (10/3/2025).

Baca Juga |  Upaya Dinas Pendidikan Bangun Pendidikan di Mimika

Ia menambahkan, pada saat terjadi konflik beberapa waktu lalu dapat dimaklumi karena situasi keamanan yang tak pasti. Namun saat ini sudah ada jaminan keamanan dari TNI-Polri didaerah pedalaman, sehingga pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan harus segera mengintruksikan seluruh guru untuk kembali mengajar.

“Anak-anak sudah cukup lama tidak bersekolah, sudah ada aparat ditempatkan disana guna memberi jaminan keamanan. Kalau guru-guru tidak kembali ketempat tugas harus ditegur atau diberi sanksi, karena kasihan anak-anak tidak bisa mengenyam pendidikan,”sebutnya.

Baca Juga |  BPJS KT Mimika Ajak Dinas Pendidikan Bahas Asuransi Bagi Tenaga Pendidik

Menurutnya, bukan saja guru sebagai tenaga pengajar tetapi tenaga medis atau perawat untuk kembali ketempat tugas di beberapa pusksesmas yang ada di daeraha pegunungan untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal.

“Begitu juga dengan tenaga kesehatan, harus semua kembali ke tempat tugas untuk melayani. Masyarakat dan warga butuh pelayanan dan kesehatan khususnya di daerah pedalaman,”tutup Adolf. (Redaksi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News