Timika, Antarpapua.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Mimika melakukan sosialisasi Focus Group Discussion (FGD) penjaringan data penyusunan dokumen roadmap Sistem Inovasi Daerah ( SIDA), Tahun 2025-2029, Rabu (11/9/2024) di Hotel Horison Diana
PJ Sekda Mimika, Petrus Yumte mengatakan Mimika adalah salah satu Kabupaten yang kaya akan sumber daya alam yang belum tergali secara optimal.
Hal ini diungkapkan saat memberi sambutan pada kegiatan sosialisasi FGD penjaringan data penyusunan dokumen roadmap SIDA di Horison Diana.
Oleh karena itu berbagai kendala seperti keterbatasan infrastruktur, akses teknologi serta permasalahan sosial ekonomi yang terus menjadi tantangan termasuk angka kemiskinan harus menjadi prioritas inovasi yang terarah.
“Dari data bulan Maret 2024, tingkat kemiskinan di Kabupaten Mimika masih tinggi di angka 9,03 persen,” kata Petrus kepada Antarpapua.com
Sehingga perlu adanya inovasi dalam pemberdayaan masyarakat terutama di sektor ekonomi lokal seperti UMKM.
“Dengan dukungan inovasi, UMKM dapat memiliki akses yang lebih luas terhadap pasar, teknologi dan permodalan agar mampu menggerakkan perekonomian lokal secara lebih dinamis,” ungkapnya.
Lebih lanjut Petrus menjelaskan sektor UMKM memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah Kabupaten Mimika. Melalui penyusunan roadmap SIDA kita ciptakan kerangka kerja yang jelas dalam mengembangkan inovasi yang terfokus pada kebutuhan daerah.
Petrus mengajak seluruh pemangku kepentingan yang hadir dalam FGD ini untuk berperan aktif dalam memberikan masukan dan ide-ide konstruktif sehingga roadmap ini benar-benar mencerminkan kebutuhan dan potensi Kabupaten Mimika.
“Kita ingin Kabupaten Mimika dapat berkembang menjadi daerah yang tidak hanya sejahtera secara ekonomi tetapi juga kuat secara daya saing dan inovatif dalam menjawab tantangan zaman,” pungkasnya.(Lyddia Bahy)