Timika, APN – Kontingen Indonesia berhasil meraih medali dalam Kejuaraan Atletik Filipina Athletics Championships 2023 di Ilagan, Filipina, pada 22-26 Maret 2023 lalu. Prestasi tersebut ditorehkan dua atlet desentralisasi Pelatnas Mimika yaitu Agustinus Ngamar Mahuze dan Amatus Somaghai.
Atlet Papua Agustinus Ngamar Mahuze berahasil meraih medali perak pada nomor lempar lembing berhasil mencatat lemparan dengan jarak 61.12 meter. Selain itu, atlet asal Papua yang kedua, Amatus Somaghai berhasil meraih medali perak pada lomba lari nomor 100 meter putra.
Amatus Somaghai berhasil mencatat waktu 11.06 detik pada babak kualifikasi, berhasil memperbaiki waktunya menjadi 10.92 detik pada babak final dan mendapat medali perak.
“Puji Tuhan, saya mengucap syukur atas presetasi pertama yang saya dapatkan. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk prestasi bisa kembali membanggakan Indonesia. Prestasi ini saya persembahkan untuk PT Freeport Indonesia dan PB PASI termasuk support dari semua jajaran pelatih” kata Agustinus kepada wartawan di Rumah Kopi Amungme Gold, Rabu (5/4/2023).
Agustinus juga berterima kasih kepada pihak Freeport yang telah mendukung dirinya tampil di Filipina.
“Awalnya sempat ragu karena satu-satunya utusan dari Indonesia hanya lima orang, sehingga saya mencoba bertanding sebaik mungkin. Saya bangga dengan dukungan PFTI bisa melangkah sejauh ini dan ini membuat kebanggaan bagi Indonesia yang telah memberikan kepercaayan atlet dari Mimika,” tuturnya
Seperti diketahui, para atlet atletik desentralisasi Mimika dibina oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan PT Freeport Indonesia (PTFI). Seluruh atlet pelatnas Mimika telah menjalani latihan intensif selama delapan bulan di Mimika Sport Complex (MSC). Prestasi para atlet muda Papua ini adalah bukti nyata dari potensi Papua yang pernah menjadi gudang atlet atletik nasional.
Kepala Pelatih Pelatnas Atletik Mimika, Coach Muktar mengatakan, prestasi ini bukanlah prestasi pertama atlet pelatnas desentralisasi Mimika di kancah internasional. Pada tahun 2022, PB PASI dan PTFI juga mengirim atlet lempar lembing Agustinus Abadi Ndiken ke Kejuaraan Trek dan Lapangan Thailand Terbuka 2022.
Saat itu, Agustinus merupakan satu-satunya atlet pelatnas desentralisasi Mimika di kontingen Garuda merenggut medali perak dengan lemparan 68,93 meter. Atas prestasi ini, PB PASI merekrut Agustinus bergabung di pelatnas SEA Games 2023 di Kamboja. Ajang tersebut menjadi salah satu cara PB PASI dan PTFI membina potensi para atlet muda Mimika, sekaligus menambah jam terbang kejuaraan internasional mereka.
“Kami akan mengevaluasi potensi para atlet muda Mimika ini untuk menjadi perwakilan kontingen Garuda di ajang SEA Games 2023 di Kamboja pada Mei mendatang,” kata Coach Muktar.
Dikatakan Muchtar, para atlet pelatnas tersebut baru pertama kali mengikuti even nasional. Pihaknya merasa bangga karena atlet binaan Freeport bisa mendapat medali meskipun baru pertama mengikuti kejuaraan internasional.
“Jadi dengan dukungan dari sarana yang siapkan pihak Freeport, sehingga kami berjuang semaksimal mungkin,” jelasnya.
Hadir pada jumpa pers tersebut, Manager External Affairs Corcom PTFI Kerry Yarangga menjelaskan, memang sudah ada dalam pikiran para pimpinan setelah PON untuk bisa melahirkan atlet -atlet berbakat dari Papua. Para atlet ini tidak hanya berprestasi di tingkat nasional, namun hingga ke tingkat internasional.
“Kita sadari sebenarnya Papua ini merupakan Provinsi Olahraga, sehingga apapun jenis perlombaannya kita (PTFI) harus bisa mempersiapkan,” tutupnya.
Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas melalui keterangan tertulisnya mengatakan, program Pelatnas desentralisasi Mimika telah berjalan sejak April 2022, sebagai bentuk kerja sama antara PB PASI dan PTFI.
Program pembinaan atlet mencakup pelatihan oleh para atlet senior Papua, penyediaan fasilitas berstandar internasional, serta pemberian kesempatan untuk berkompetisi di tingkat regional hingga internasional.
“Kami PTFI mengucapkan selamat dan sangat bangga atas prestasi para atlet muda Papua yang telah bertanding dan meraih medali di Kejuaraan Atletik Filipina 2023,” ungkap Presiden Direktur PTFI Tony Wenas.
Tambah Tony, saat ini dukungan PTFI terhadap pengembangan potensi olahraga Papua, termasuk atletik, adalah bagian dari komiten untuk berkontribusi bagi Indonesia.
