Timika, Antarpapua.com – Gereja Bethel Indonesia Kabupaten Mimika, mengadakan rapat kerja wilayah (Rakerwil) dengan tema, “Sehati Menuntaskan Amanat Agung”, di Ballroom Grand Tembaga Hotel, Jalan Yos Sudarso Timika Papua Tengah, Jumat,(26/01/2024).
Acara ini dihadiri oleh perwakilan dari pemerintahan, staf Kementrian Agama, para pejabat gereja dan puluhan umat.
Kegiatan Rakerwil diawali dengan ibadah yang dibuka oleh Pdt Bondi Patoh, MTh dengan membacakan, “Perintah Untuk Memberitakan Injil, “Matius Pasal 28;16-20. Setelah itu ditutup dengan doa oleh Pdt Bondi.
Pengakuan Iman Gereja Bethel Indonesia (GBI) yang dibacakan oleh pendeta, dan diikuti oleh seluruh jemaat GBI dan tamu undangan yang hadir.
Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dalam sambutannya menyampaikan, Rakerwil adalah suatu kebutuhan dalam organisasi, dan juga salah satu momen yang baik dan bermanfaat bagi kemajuan GBI secara khusus di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.
“Prinsip-prinsip kebersamaan juga harus ditanamkan dengan baik di dalam gereja. Gereja adalah mitra pemerintah, dan dengan perkembangan yang cukup pesat dan cepat ini dari 2 GBI sekarang telah menjadi 30 GBI sudah dibangun dan itu sangat luarbiasa”, kata Johannes.
“3 minggu lagi kita akan masuk dalam pemilihan umum, suara umat gereja secara umum sangat menentukan masa depan untuk Mimika dan Indonesia. Jadi untuk seluruh jemaat GBI dan khususnya untuk warga masyarakat di Kabupaten Mimika ini, harus menggunakan hak suaranya dengan baik”,katanya lagi
Ketua Dewan Pengurus Wilayah GBI Provinsi Papua Tengah, Pdt Bondi Patoh dalam sambutannya menyampaikan, Raker ini pertama di Papua Tengah.
“Tolong kita semua melayani umat. Dengan rapat kerja ini kita bisa memutuskan banyak hal, ada banyak daerah yang belum terlayani. Distrik Wapoga, gereja yang tidak punya atap, saya akan kirim dua guru untuk bantu di sana dari Indonesia Cerdas dengan pengeluaran Rp 10 juta.
“Mengingat tahun ini suhu politik panas, jangan golput dan mari semua kita harus memilih dengan melihat orang punya visi misi yang jelas, untuk membangun Papua”, ujar Pdt Bondi.
Sementara itu, Ketua Wilayah GBI Mimika, Pdt Marius Ista menyampaikan, selamat datang sekaligus rasa bangga, karena banyaknya para pejabat gereja dan jemaat lokal yang hadir dalam Rakerwil tahun ini. Rapat kerja wilayah adalah agenda tahunan yang dilakukan setiap tahun.
Menurut Pdt Marius, walaupun gereja adalah tempat yang berkecimpung di bidang rohani, namun gereja adalah organisasi besar yang membutuhkan keteraturan sebagaimana organisasi pada umumnya. Oleh karena itu mengawali tahun 2024, GBI tidak ingin membuang-buang waktu dan segera melaksanakan rapat kerja wilayah.
“Kita akan membahas hal-hal yang berhubungan dengan organisasi, baik program maupun pendanaan yang akan berlangsung satu tahun depan. Saya mengajak saudara untuk menuangkan semua apa yang ingin diucapkan. Apa yang ingin diprotes, apa yang masukan-masukan, sehingga kita bisa memperoleh kesepakatan yang memuaskan dalam rakernas ini,” ujarnya.
(Penulis : Itha | Editor : Sianturi)
