Bangun Tiga Pasar, Kadisperindag Mimika: yang Dua Dibangun Memakai Dana Otsus

Antar Papua
Caption: Prosesi penyerahan secara simbolis pasar mama-mama Papua di Kwamki Narama kepada Kadistrik, yang dilakukan oleh Sekretaris Disperindag Selviana Pappang dan Kadistrik Kwamki Narama Edwin Hanuebi, Kamis (22/12/2022). Foto: Aji/APN

Timika, APN – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika membangun tiga pasar yakni Pasar Kwamki Lama (Narama) untuk Distrik Kwamki Narama, rehab Pasar Makpurjaya yang berada di Distrik Mimika Timur, dan membangun Pasar sore yang berada di Pasar Sentral.

“Jadi sebenarnya pak Plt pada Januari 2023 nanti yang meresmikan, namun agar bangunan pasar tetap terjaga, bulan ini (Desember 2022) kami serahkan ke Distrik agar dikelola dan dijaga fasilitasnya,” ujar Kepala Disperindag Petrus Pali Ambaa saat ditemui wartawan di Hotel Grand Tembaga, Kamis (22/12/2022).

Baca Juga |  Maximus Tipagau: Guide Ulung Papua yang Antar Pendaki Taklukkan Puncak Cartenz

Ia melanjutkan anggaran pembangunan khusus Kwamki Narama berasal dari dana Otonomi Khusus (otsus) sebesar Rp900 juta, kemudian Pasar Sore sebesar 2 Miliar namun menurut Petrus pembangunan masih belum tuntas, karena anggaran terbatas. Kemudian untuk Makpurjaya menghabiskan dana sekitar 2 Miliar dari Dana Otsus.

Pasar sore itu baru dibuat sesuai dengan anggaran, kalau soal tahun depan akan dilanjutkan itu sementara tidak dilanjutkan karena keterbatasan anggaran, berbeda dengan pasar Makpurjaya yang nanti akan kembali dilanjutkan,” terangnya.

Petrus menyebut pihaknya berharap dengan diserahkannya prasarana pasar tersebut dapat dikelola dengan baik oleh Distrik setempat.

Selanjutnya Sekretaris Disperidag Selviana Pappang saat menyerahkan secara simbolis pasar Kwamki Narama menyebut ukuran pasar yang dibangun adalah 30×16 m dengan 42 meja lapak.

Baca Juga |  Gara-gara BLT, Tiga Orang Laki-laki "Baku Pukul"

“Setelah diserahkan bangunan gedung menjadi hak milik Distrik Kwmaki Narama sebagai pihak kedua, sementara pihak pertama (Disperindag) hanya sebagai pengawas,” tuturnya.

Sementara itu Kadistrik Kwamki Narama Edwin Hanuebi mewakili masyarakat Kwamki Narama menyampaikan terima kasih kepada Disperindag karena telah membangun pasar untuk mama-mama setempat.

“Kami dari Distrik juga mendapatkan anggaran operasional sebesar 200 juta (untuk operasional pasar) yang didalamnya termasuk kebersihan dan perawatan sarana dan prasarana,” tutupnya.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News