Timika, APN – Perebutan soal status Calon Ibu Kota Provinsi Papua Tengah yang sempat memanas beberapa waktu lalu ditanggapi dingin oleh Bupati Mimika Eltinus Omaleng.
“Kami tidak perlu ribut-ribut macam kita bupati-bupati Meepago tidak perlu ribut, biar Tuhan dan pusat tadi yang menentukan,” katanya saat ditemui wartawan disalah satu hotel di jalam Cendrawasih, Mimika, Senin (21/3/2022).
Bupati juga menyebut agar sesama Bupati tidak saling serang (argumen) dan menjelekan satu dengan yang lain terlbih hingga saling benci.
“Kita kan satu, satu level juga, tidak perlu baku benci bupati lain, tidak bupati itu begini, saya punya APBD sekian, APBD ko sekian, kita tunggu saja dia yang jadi yah itu,” kata Bupati.
Bupati melanjutkan dokumen kelengkapan persyaratan sebagai calon ibu kota provinsi juga dilihat dan dinilai oleh pemerintah pusat.
“Siapa yang punya data lengkap, dokumen lengkap, betul-betul lengkap, itu pemerintah juga lihat, silahkan semua ajukan, kajian akademis juga silahkan ajukan, kami sudah ajukan lengkap, nanti pemerintah pusat yang nilai, bukan kita dan putusan itu Tuhan,” tutupnya.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu beredar informasi jika beberapa wilayah yang termasuk calon Provinsi Papua Tengah menolak jika Mimika ditunjuk sebagai ibu kota dan lebih memilih Nabire.
