Timika, Antarpapua.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika, Petrus Yumte menyoroti angka kemiskinan di Kabupaten Mimika. Kemudian beriringan dengan pendapatan hingga kualitas hidup masyarakat yang masih di bawah standar.
Hal itu disampaikan Petrus dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan Festival UMKM, yang diselenggarakan adinas Koperasi di pelataran Graha Eme Neme Yauware, Selasa (18/7/2023).
“Kita di Timika masih tersandera dengan angka kemiskinan kita. Kurang lebih sekitar 14 persen yang kita harus kejar, angka stunting kita yang masih harus kita kejar, tingkat pendapatan masyarakat kita yang masih rata-rata di bawah standar hidup layak. Karena itu kegiatan hari ini ingin mewadahi seluruh hal yang terkait dengan peningkatan pendapatan masyarakat melalui aktivitas UKM dan koperasi,” tandas Petrus.
Kata Petrus, Kabupaten Mimika hadir dalam rencana kerja pemerintah daerah di bidang ekonomi, untuk memfasilitasi masyarakat dari sisi pendapatan.
Pemerintah sampai hari ini masih terus mendorong, memotivasi dan membangun semangat hidup kepada masyarakat khususnya dari sektor ekonomi. Hal itu tergambar dalam visi dan misi pemerintah daerah.
Petrus menambahkan, hari ini UKM dan koperasi di Kabupaten Mimika berhadapan dengan masalah manajemen, masalah modal, kemasan dan berbagai masalah-masalah lainnya.
Sehingga salahsatu tujuan dilakukannya festival ini adalah, untuk mendongkrak koordinasi pemerintah dengan instansi vertikal untuk segera memiliki nomor induk berusaha (NIB) dan PIRT termasuk hal kepemilikan dan beberapa komponen lainnya.
“Kami coba memediasi, memfasilitasi untuk kita jumpa disini, para pelaku dan para donatur, para sponsor yang ingin mendukung para pelaku UKM di tempat ini. Kami berharap Mimika menjadi barometer untuk Provinsi Papua Tengah,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival UMKM, Samuel Yogi mengatakan, tujuan pelaksanaan kegiatan adalah untuk mengembangkan pengembangan produksi dan pengolahan, pemasaran serta design teknologi baik di bidang ekonomi maupun perdagangan di Kabupaten Mimika. Juga bertujuan untuk mendorong perkembangan kualitas para pelaku UMKM di Kabupaten Mimika.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari, mulai tanggal 18 sampai 22 Juli 2023. Para peserta festival UMKM Koperasi berjumlah 130 orang, yang terdiri dari pelaku UMKM pada dinas koperasi dan usaha kecil menengah dan binaan pelaku UKM dari OPD terkait di wilayah Kabupaten Mimika.
Selain festival UMKM, acara yang juga untuk memperingati HUT Koperasi ke-76 ini bakal diwanai dengan lomba voli, lomba tari seka, lomba mewarnai untuk anak-anak, sepeda santai, panggung hiburan, tarian-tarian adat, pameran noken, pameran ukiran, pameran kuliner dan jajanan, pameran aksesoris Papua, pameran ikan hias, games dan door prize.
Pembukaan ini dihadiri oleh seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), jajaran pimpinan serta perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Mimika.
Festival yang dihelat oleh Dinas Koperasi ini melibatkan puluhan pelaku UMKM dengan berbagai jenis usaha yang ada di Mimika, dengan mengusung tema “Koperasi bangkit untuk pembangunan berkelanjutan”.
Event ini kemudian dibuka secara resmi oleh Sekda didampingi sejumlah tamu VIP dengan ditandai pemukulan tifa dan pemotongan tumpeng.
