Dewan Adat Suku Sentani Ajak Masyarakat Jayapura Rayakan Natal dengan Damai dan Kebersamaan

Antar Papua
(Foto : Ketua Dewan Adat Suku Sentani (DASS) - Orgenes Kaway)

Jayapura, Antarpapua.com – Dewan Adat Suku Sentani (DASS) mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura, Papua, untuk merayakan perayaan Natal tahun ini dengan semangat damai, penuh kebersamaan, dan saling menghargai. Ketua Dewan Adat Suku Sentani, Orgenes Kaway, menegaskan pentingnya menjaga keharmonisan di tengah keragaman yang ada di masyarakat.

“Perayaan Natal adalah momen yang tepat untuk mempererat persaudaraan di antara kita. Natal bukan hanya soal perayaan rohani, tetapi juga tentang membangun kedamaian dan kasih sayang antar sesama,” ujar Orgenes Kaway saat memberikan pernyataan di Jayapura.

Menurut Orgenes, keragaman suku, agama, dan budaya yang ada di Kabupaten Jayapura merupakan aset berharga yang harus dijaga bersama-sama. Ia menegaskan bahwa Natal adalah waktu yang tepat untuk merayakan perbedaan tersebut, bukan malah memecah belah masyarakat. “Kami mengajak seluruh masyarakat Sentani untuk menjadikan Natal sebagai waktu untuk mempererat tali kasih dan menjaga kedamaian di tanah ini,” tambahnya.

Orgenes juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat menimbulkan perpecahan. Ia menekankan bahwa semangat Natal seharusnya tercermin dalam tindakan nyata yang mencerminkan cinta kasih, toleransi, dan saling menghormati antar sesama. “Jangan biarkan informasi yang tidak benar merusak kedamaian. Fokuslah pada persiapan Natal yang penuh damai dan bermakna,” pintanya.

Lebih lanjut, Orgenes mengapresiasi dukungan dari pemerintah daerah dan tokoh agama yang berkomitmen untuk menciptakan suasana Natal yang aman dan damai. Ia berharap kerja sama yang baik antara berbagai elemen masyarakat terus terjalin untuk menciptakan keharmonisan yang lebih besar di Kabupaten Jayapura. “Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Bukan hanya Dewan Adat Suku Sentani, tetapi seluruh elemen masyarakat di Bumi Khenambay Umbay,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Orgenes Kaway mengajak seluruh pihak untuk menjadikan Natal sebagai momentum refleksi dan rekonsiliasi. “Mari kita tinggalkan segala perbedaan yang dapat memecah belah, dan bersama-sama membangun Kabupaten Jayapura yang damai, rukun, dan sejahtera,” ajaknya dengan penuh harapan.

Dengan semangat kebersamaan dan damai, Dewan Adat Suku Sentani berharap perayaan Natal kali ini menjadi simbol perdamaian bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura.(Redaksi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News