Diduga Masalah Ekonomi, Nyawa Iren Dihabisi Pasangannya

Jemmy Mulyono
Jenazah korban saat tergeletak di atas permukaan tanah ditutup dengan beberapa lembar kain pada sekujur tubuh. (Foto: Istimewa)

Timika, APN – Seorang wanita paruh baya Iren Enok (25) harus meregang nyawa lantaran ditikam pasangannya sendiri berinisial BM di rumahnya Jalan Seriti, SP 4 Jalur 7, Jum’at (30/12/2022) sekira pukul 10.00 WIT.

Korban meninggal dengan luka tikam di bagian leher belakang sebelah kiri dan bagian pundak belakang sebelah kanan.

Informasi yang dihimpun APN, korban Iren dan pelaku BM sudah tinggal bersama selama 2 tahun, namun keduanya belum terikat pernikahan resmi.

Kasat Reskrim Polres Mimika, Iptu Sugarda Aditya Buana Trenggoro dalam sebuah keterangan tertulisnya mengungkapkan dugaan awal pembunuhan tersebut karena masalah ekonomi. Dimana korban sebelumnya meminta uang untuk adiknya tapi tidak diberi oleh pelaku.

“Beberapa waktu lalu korban meminta uang kepada pelaku untuk mengirim adiknya di Jayapura. Tapi pelaku jawab terserah. Lalu korban mengatakan ‘kamu tidak ikhlas’ sehingga berujung pertengkaran,” ujarnya.

Sementara itu, dari hasil olah TKP Satuan Reserse Kriminal Polres Mimika ditemukan sejumlah barang bukti diantaranya, sebilah pisau dapur warna putih, 1 buah Helm warna biru, Sepasang sandal milik pelaku, 1 buah gayung berbercak darah.

Iptu Sugarda mengungkapkan kronologisnya, sebelum dibunuh, korban bersama rekannya ZM, FK dan PM mengunjungi kerabatnya di SP 1, Kamoro Jaya, pukul 08.00 WIT. Korban sempat diantar pulang dulu oleh FK.

Saat ini, pelaku sudah diamankan polisi ke rumah tahanan (Rutan) Polsek Mimika Baru untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News

Penulis: WahyuEditor: Sani