Timika, Antarpapua.com – Dalam rangka penilaian Posyandu dan pemberian penghargaan partisipasi masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika bersama Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Mimika hari ini meninjau dua Posyandu di Distrik Wania, Kampung Kamoro Jaya, Timika, Papua Tengah.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra, didampingi oleh Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Mimika, drh. Sabelina, mengunjungi Posyandu Narani yang terletak di bagian selatan Kampung Kamoro Jaya dan Posyandu Bintang Timur di Kompleks Perumahan BTN.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan kesehatan ibu hamil dan perkembangan balita dilakukan secara rutin. Matius Sedan, Kepala Distrik Wania, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Dinas Kesehatan dan TP PKK yang terus mendukung Puskesmas dalam menyelenggarakan lomba Posyandu, khususnya di Posyandu Narani dan Bintang Timur.
“Program ini bertujuan untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan balita. Setiap bulan, perkembangan balita dicek di Posyandu,” ujar Matius Sedan.
Ia juga mengimbau warga Distrik Wania, khususnya yang berada di SP 1, untuk memanfaatkan layanan Posyandu yang tersedia di wilayahnya. Selain itu, para kader Posyandu di Distrik Wania telah menerima insentif sebesar Rp300.000, dan pihaknya berharap ke depan honor kader Posyandu bisa ditingkatkan.
“Harapan kami, Pemerintah Daerah, khususnya Penjabat (PJ) Bupati Mimika, dapat menambah honor bagi kader Posyandu,” tambah Matius.
Marliana Tarukpono, Kepala Puskesmas Wania, menjelaskan bahwa Posyandu Narani dan Posyandu Bintang Timur telah melakukan persiapan jauh-jauh hari. Puskesmas Wania sendiri memberikan pelatihan kepada kader Posyandu dan mendukung kegiatan seperti pengobatan massal di wilayah Kilo 11 dan sekitarnya.
“Dengan adanya kegiatan lomba ini, semangat para kader Posyandu akan meningkat. Jika para kader mendapatkan juara, tentu akan memotivasi mereka dalam memberikan pelayanan yang lebih baik. Kami juga menghimbau agar warga membawa bayi dan balita secara rutin ke Posyandu untuk imunisasi hingga usia lima tahun,” ujar Marliana.
Salah satu kader Posyandu Narani turut mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika atas dorongan dan dukungan yang diberikan.
“Kami, para kader Posyandu, berterima kasih kepada Dinas Kesehatan yang selalu memacu kami untuk belajar lebih giat dan memahami peran Posyandu,” ujar salah satu kader.
Di samping itu, kegiatan lomba Posyandu juga melibatkan Taman Toga Keluarga dan Rumah GEMAS (Gerakan Edukasi Masyarakat), yang merupakan pusat belajar bagi anak-anak putus sekolah serta lansia yang belum bisa membaca dan menulis.
Dengan adanya berbagai program dan lomba yang mendukung kesehatan masyarakat, diharapkan partisipasi warga dalam kegiatan Posyandu semakin meningkat dan terus berlanjut demi terciptanya kesehatan ibu dan anak yang lebih baik di Kabupaten Mimika. (*)
