Disbudpar Jayapura: Pagelaran Seni Budaya Dorong Ekonomi UMKM

Antar Papua
Salah satu anak kecil melihat pameran foto pada Pagelaran Seni dan Budaya Sanggar Seni Robongholo bertema Simfoni Alam dan Budaya, di Kampung Sereh, Kabupaten Jayapura, Papua

Jayapura, Antarpapua.com – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jayapura mengapresiasi penyelenggaraan pagelaran seni dan budaya yang digagas oleh pemuda Kampung Sereh. Kegiatan tersebut tidak hanya melestarikan budaya lokal tetapi juga memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat, khususnya pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disbudpar Kabupaten Jayapura, Benyamin Yarisetouw, mengatakan bahwa kreativitas dan inovasi pemuda Kampung Sereh dalam menggelar Pagelaran Seni dan Budaya bertema “Simfoni Alam dan Budaya” patut mendapatkan apresiasi tinggi.

“Hari ini, pemuda Kampung Sereh menunjukkan kreativitasnya melalui kegiatan yang luar biasa. Ini adalah terobosan penting untuk melestarikan budaya lokal sekaligus mendorong perekonomian masyarakat,” ujar Benyamin di Sentani, Rabu.

Ia menambahkan bahwa pagelaran seni dan budaya ini merupakan yang pertama di Kabupaten Jayapura dengan konsep yang mengkombinasikan berbagai elemen budaya Suku Sentani.

“Selain menampilkan seni dan budaya lokal, kegiatan ini juga melibatkan pelaku UMKM, seperti mama-mama pedagang. Ini membuktikan bahwa seni dan budaya bisa memberikan dampak ekonomis langsung bagi masyarakat Kampung Sereh,” jelasnya.

Pagelaran ini menampilkan tari-tarian, nyanyian tradisional, serta pameran foto yang diselenggarakan di Hutan Sagu Kampung Sereh. Lokasi ini juga menjadi ajang kampanye pelestarian hutan sagu, yang merupakan bagian penting dari identitas masyarakat Kabupaten Jayapura.

“Sagu adalah pangan lokal yang perlu dilestarikan. Di tengah hutan sagu ini, pengunjung dimanjakan dengan pemandangan indah dan pameran foto yang artistik, menjadikannya pengalaman budaya dan wisata yang unik,” kata Benyamin.

Ia juga mengapresiasi inisiatif pemuda Kampung Sereh yang peduli terhadap pelestarian budaya, lingkungan, dan pengembangan ekonomi masyarakat.

“Ini adalah langkah yang sangat baik. Mari kita bersama-sama memberikan dukungan kepada pemuda Kampung Sereh agar kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin di masa depan,” pungkasnya.

Pagelaran seni dan budaya ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kampung-kampung lain di Kabupaten Jayapura untuk terus melestarikan budaya lokal sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.(Redaksi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News