Dua Politisi Golkar Mariunus Tandiseno dan Merry Pongutan langsung Jawab Keluhan Warga Kelurahan Inauga

Timika, APN – Dua Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)  Kabupaten Mimika, Mariunus Tandiseno dan Merry Pongutan Politisi asal Partai Golongkan Karya (Golkar)  langsung menjawab keluhan masyarakat pada reses tahap II tahun 2021, di RT 11, Kelurahan Inauga Distrik Wania Kabupaten Mimika, pada, (18/11/2021) Kamis lalu.

Proses pembangunan Jembatan

Keluhan Masyarakat tersebut yakni perbaikan salah satu jembatan yang berada di RT 11 Kelurahan Inauga, dimana jembatan tersebut sudah tidak layak digunakan lagi.

Menurut ketua RT 11 Kelurahan Inauga, Saul Pongliling di lokasi, bahwa jembatan tersebut telah rusak kurang lebih sudah 20 tahun  silam.

“Jembatan ini sudah bikin jatuh banyak orang diakibatkan kayu – kayunya sudah lapuk. Puji Tuhan kedua Anggota Dewan langsung menjawab usulan warga pada reses II yang berlangsung pada 2 hari yang lalu,” jelas Ketua RT 11, Saul Pongliling.

Baca Juga |  Ketua Komisi C DPRD Mimika Pertanyakan Pembangunan Multiyears yang Kerap Terlambat

Keadaan jembatan ini dibangun seadanya tapi setelah diusulkan pada Dewan, jembatan akan dibuat secara permanen atas bantuan dari kedua Anggota Dewan, Mariunus Tandiseno dan Merry Pongutan.

“Ukuran jembatan, dengan Panjang : 6 Meter, Lebar : 4 Meter dan Tinggi : 2 Meter, yang akan dikerjakan oleh swadayat masyarakat, tapi materilnya dibantu oleh Kedua Dewan tersebut,”Terang Saul Pongliling.

Sementara itu Mariunus Tandiseno, Politisi asal partai Golkar, dari Daerah Pemilihan Dapil III mengatakan keaadan jembatan ini sudah tidak layak lagi untuk lalui warga.

Baca Juga |  DPRD Mimika Resmi Tetapkan Dua Pansus

“Saya (Mariunus Tunduseno) bersama Ibu Merry Pongutan langsung menjawab, bukan hanya sekedar janji. Kalau kita menuggu Pokok Pikiran ( Pokir) untuk diusulkan ke Pemerintah, berarti tahun 2022 baru terjawab, sedangkan jembatan ini sangat dibutuhkan oleh warga, sehingga dengan spontan kami membantu secara pribadi,” ungkap Mariunus Tandiseno.

Sementara material yang diberikan berupa, semen 100 sak, Besi 12 milimeter sebanyak 60 batang, pasir 5 truk, batu 2 truk, papan 1 kubik, dan balok 1 kubik, jembatan pun ditargetkan selesai dalam seminggu. (Anis)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News