Timika, Antarpapua.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika,Septinus Marandof,mengatakan dalam upaya menangani musibah kebakaran di Mimika pihaknya masih memilik keterbatasan sarana dan prasarana pendukung pemadam kebakaran sehingga pentingnya untuk dibenahi guna memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
“Kita masih kekurangan Posko untuk pemadam.Seharusnya di Mapurujaya itu ada satu dan daerah Kuala Kencana itu juga satu.Contohnya kebakaran di SP 7 kemarin itu kami terlambat respon karena jangkauan” kata Marandof,saat ditemui di Kantor Sentra Pemerintahan SP 3,Senin (21/1/2025).
Selain itu pihaknya juga tidak memilik titik pengambilan air sehingga menjadi kendala bagi pihaknya dalam melakukan upaya pemadaman.
“Ke depan itu harus ada sehingga kita tidak terlalu jauh ambil air”ujarnya.
Fasiltas lainnya yang masih kurang adalah mobil pemadam kebakaran kapasitas 3000 liter yang digunakan untuk masuk ke lokasi kebakaran yang memiliki jalan yang kecil.Dari enam unit mobil pemadam kebakaran yang dimiliki BPBD hanya satu yang kapasitasnya 3000 liter.
“Kami susah kalau akses jalannya kecil,tidak mungkin mobil kapasitas 10.000 liter yang masuk pasti kapasitas 3000 liter yang masuk.Kami kurang di armada yang yang kapasitasnya 3.000 liter. Kemarin di SP 1 kami susah masuk karena seharusnya armada yang 3000 masuk liter”, kata Marandof.
Selain itu, lanjut Marandof,selang air yang digunakan untuk melakukan pemadaman juga mengalami kerusakan dan harus segera diganti.
“Selang air juga banyak yang sudah rusak, kita harus pengadaan untuk selang”kata Marandof.(Marsel Balawanga)