Festival Cap Go Meh 2025 Nabire: Merayakan Cinta Kasih dalam Tradisi, Menyatukan Harmoni dalam Kebersamaan

Antar Papua
Penyerahan Tumpeng kepada Sesepuh Tionghoa PSMTI kabupaten Nabire. Foto : Redaksi

Nabire, Antarpapua.com – Suasana Gedung Aula KSK Nabire, Papua Tengah, bergemuruh penuh warna pada 25–26 April 2025. Selama dua hari, Festival Cap Go Meh 2025 yang diselenggarakan oleh Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Nabire sukses menghadirkan kemeriahan, kehangatan, dan harmoni budaya yang menyatukan ribuan masyarakat.

Mengusung tema “Cinta Kasih dalam Tradisi, Harmoni dalam Kebersamaan,” festival ini menjadi lebih dari sekadar perayaan budaya, tetapi tampil sebagai wujud nyata toleransi antarumat beragama di Tanah Papua. Menariknya, seluruh rangkaian acara dibuka gratis untuk umum, menghadirkan ruang terbuka bagi siapa saja yang ingin merasakan kebersamaan.

Festival dimulai dengan atraksi barongsai yang memikat, disusul penampilan lagu-lagu Mandarin serta drama teatrikal tentang perjalanan masyarakat Tionghoa ke Papua. Penampilan ini dibawakan penuh semangat oleh remaja PSMTI dan anak-anak Papua, memperlihatkan indahnya kolaborasi lintas budaya di atas satu panggung.

Baca Juga |  KM Dobonsolo Diperbantukan untuk Melayani Arus Mudik dari Nabire

Dalam sambutannya, Ketua PSMTI Kabupaten Nabire, Antony Wijaya, mengungkapkan rasa terima kasih kepada para tamu kehormatan yang hadir, antara lain Kapolda Papua Tengah, Irjen Pol. Alfred Papare, Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Papua Tengah, Ketua PSMTI Papua, dan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

“Kita patut bersyukur, Festival Cap Go Meh jilid kedua ini bisa berjalan dengan baik. Semoga di tahun-tahun mendatang, festival ini semakin besar, semakin meriah, dan tetap menjadi jembatan kebersamaan,” ujar Antony. Ia juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak menyediakan konsumsi bagi tamu, namun mengajak semua pengunjung untuk mendukung UMKM lokal dengan berbelanja di stand-stand yang tersedia sebagai bentuk nyata pemberdayaan ekonomi masyarakat Nabire.

Semangat perayaan semakin bermakna dengan dirangkaikannya peringatan Hari Ulang Tahun ke-2 PSMTI Kabupaten Nabire. Pemotongan tumpeng dan penyerahan potongan pertama kepada sesepuh Tionghoa menjadi momen penghormatan terhadap nilai-nilai tradisi yang tetap lestari.

Baca Juga |  Bupati Nabire Tinjau Tempat Pembuangan Sementara di Bumi Wonorejo

Artis Ibu Kota, Musik Menggelegar, dan Doorprize Spektakuler
Setelah seluruh acara resmi usai, panggung hiburan menjadi magnet utama. Artis Tionghoa dari Ibu Kota, Huang Jia Jia, menghidupkan suasana dengan serangkaian lagu Mandarin, mulai dari irama lembut hingga beat cepat yang membuat penonton larut bergoyang di atas panggung.

Kemeriahan semakin memuncak saat undian doorprize digelar. Beragam hadiah menarik dibagikan kepada para pengunjung, mulai dari hadiah kecil hingga hadiah utama berupa tiga unit sepeda motor, yang disambut dengan sorak-sorai antusias dari ribuan pengunjung yang memadati aula.

Sebagai penutup, DJ Lie Juan mengambil alih panggung dengan musik enerjiknya, mengajak semua pengunjung bergoyang bersama, menutup malam penuh keceriaan dan kebersamaan. (Redaksi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News