Timika, APN – PT Freeport Indonesia (PTFI) memberikan bantuan fasilitas elektronik pendukung kegiatan belajar mengajar pada sekolah-sekolah di Sentra Pendidikan Timika, Jumat (13/5/2022).
Untuk tingkat SD Sentra Pendidikan mendapat bantuan berupa 5 set komputer, 2 printer, 1 set proyektor, dan 1 laptop. Tingkat SMP Sentra Pendidikan mendapat bantuan berupa 5 set komputer, 2 printer, 1 set proyektor, dan 2 laptop. Sedangkan tingkat SMA Sentra Pendidikan mendapat 5 set komputer, 2 printer, 2 set proyektor, dan 2 laptop. Total bantuan yang diberikan senilai Rp 303 Juta.
Bantuan diserahkan langsung VP Community Development PTFI, Nathan Kum pada masing-masing kepala sekolah dan disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Mimika, Jenny O. Usmani di Aula Sentra Pendidikan.
Pada kesempatan itu, Nathan Kum mengatakan, PTFI berkomitmen dukung penuh pengembangan pendidikan di Mimika. Apalagi Sentra Pendidikan adalah salah satu lembaga pendidikan untuk anak-anak Papua yang berisi 70 persen anak Amungme dan Kamoro serta 30 persen dari lima suku kekerabatan.
“Kita juga perlu ikut mendukung program pemerintah yang sudah ada disini. Pendidikan ini penting untuk masa depan anak-anak Papua. Saya mendapatkan laporan bahwa banyak yang sudah berhasil dari Sentra Pendidikan,” kata Nathan.
Nathan berharap, antara Pemkab Mimika dan PTFI terus terjalin komunikasi dan kerjasama yang baik dalam upaya membangun Sentra Pendidikan Mimika. “Kita memberikan bantuan apa adanya, saya berharap juga kita terus membangun komunikasi dan kerjasama. Melalui komunikasi itu kita bisa bantu apa yang kita bisa bantu,” kata Nathan.
Mewakili Pemkab Mimika sebagai pengelola Sentra Pendidikan, Kepala Dinas Pendidikan Mimika, Jenny O. Usmani, menyampaikan terimakasihnya pada PTFI. Membangun pendidikan di Mimika tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah, namun semua pihak yang ada di Kabupaten Mimika.
“Kita butuh kerjasama untuk bagaimana kita mendukung pendidikan anak-anak asli Papua. Terimaksih banyak pada PTFI yang sudah mendukung pendidikan dengan caranya. Sekarang program merdeka belajar dan elektronik menjadi bagian yang sangan penting dalam menunjang proses belajar-mengajar menuju era 5.0,” ujar Usmani.