Timika, APN – Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Mimika dan PT Freeport Indonesia (PTFI), yang dilaksanakan tahun 2021 menghasilkan empat rekomendasi.
Empat rekomendasi yang menjadi fokus PTFI dan Pemerintah yakni revitalisasi air bersih dan masalah sanitasi, stunting, pengendalian malaria dan pelayanan kesehatan dasar.
“Ini akan menjadi fokus kita ke depan, tentunya kita akan berbagi peran dan kita sudah diskusikan, mana yang menjadi peran pemerintah dan mana yang menjadi fokus PTFI. Freeport fokus pada kampung kampung yang terdampak operasi PTFI, dengan mengembangkan program program yang dihasilkan riskesdas,” ungkap Manager Comunitty Health Development (CHD) PTFI, Daniel Perwira saat ditemui di Hotel Swiss Belinn, Jalan Cenderawasih SP2, Selasa (06/06/2023).
Masalah air bersih kata Daniel, dulunya PTFI pernah membangun, namun kondisi fasilitas air bersih tersebut sudah rusak dan perlu perbaikan
“Selain perbaikan ada juga beberapa yang perlu kita bangun baru. Nanti akan ada asesment kampung mana yang perlu bangun baru fasilitas air bersih dan kampung mana yang hanya perbaikan fasilitas air bersih,” kata Daniel.
Semua program rekomendasi riskesdas PTFI akan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah melalui OPD teknis, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan dampak langsung dari program-program tersebut.
“Kita akan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah, sehingga tidak terjadi tumpang tindih program yang dilaksanakan baik itu dari Pemerintah maupun dari Freeport,” ujarnya.