Timika, APN – Layanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Mimika di Distrik Mimika Timur, Wania dan Mimika Baru sementara ditiadakan.
Pelayanan Adminduk tersebut ditiadakan akibat tenaga honorer Kabupaten Mimika yang sementara dirumahkan.
Sekretaris Disdukcapil Lukas Tahitu mengatakan kendati tersendat pihaknya tetap berusaha agar pelayanan Administrasi Kepandudukan tetap berjalan.
“Meski begitu (pelayanan tersendat di tiga Distrik) kami (Dukcapil Mimika) tetap mencoba semaksimal mungkin memanfaatkan ASN yang ada agar pelayanan Adminduk dapat tetap berjalan, kita pusatkan dulu di Kantor Dukcapil Mimika (Kantor Pusat Pemerintahan Mimika), kita juga atur sedemikian rupa sehingga semua bisa berjalan,” ujarnya saat ditemui Wartawan di ruangannya, Rabu (2/6/2021).
Lukas melanjutkan meskipun honorer sementara dirumahkan tidak berarti pelayanan Dukcapil berhenti.
“Kita tidak bisa, tidak berjalan begitu saja, karena Dukcapil ini merupakan layanan publik, jadi layanan tiga Distrik itu sementara tidak ada menunggu proses (analisis jabatan) selesai dan keputusan dari atas (Bupati Mimika),” ujarnya.
Ditanya tentang seberapa besar Dukcapil membutuhkan honorer Lukas mengatakan jika pihaknya sangat membutuhkan.
“Kita sangat membutuhkan karena mereka (Honorer) itu sudah terlatih, apalagi di tingkat Distrik, terlebih kita akan buka pelayanan lagi di Distrik Iwaka dan Kwamki Narama, kita sangat kekurangan personil, tetapi untuk saat ini kita atur sebisa mungkin,” katanya.
Lukas menambahkan jika Dirinya tidak setuju dengan pernyataan jika PNS tidak bekerja karena banyaknya jumlah honorer.
“PNS itu tetap kerja khususnya di Dukcapil ada pos-pos pelayanan, saya saja tugas di Miktim, Kepala Dinas di Wania, kemudian ada juga yang di Mimika Baru supaya kita bisa berikan masukan, baru-baru juga kami jemput bola ke pesisir,” imbuhnya.
Berdasarkan data honorer yang terdaftar di Dukcapil Mimika sebanyak 40 honorer, PNS 42, CPNS 5.
“Kami berharap agar honorer yang dirumahkan sementara, segera berfungsi, karena analisis jabatan itu kami sudah serahkan sejak Januari lalu, kami akan kasih yang baru lagi nanti,” katanya. (Aji-cr01)