Timika, Antarpapua.com – Untuk menjamin keamanan logistik Pemilu tahun 2024 berupa surat suara pemilihan presiden dan legislatif, TNI-Polri melakukan pengawalan pendistribusian dari Wamena menuju Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Logistik Pemilu sebelumnya diamankan di Polres Jayawijaya di Wamena, akan digeser oleh KPU Provinsi Papua Tengah menuju Kabupaten Puncak Jaya.
Pergeseran tersebut melalui Bandar Udara Wamena, dilakukan dengan pengawalan dari personel Kodim 1702/Jayawijaya dan Polres Jayawijaya.
Mengingat jumlah surat suara DPR-RI dan DPRD yang akan digeser sebanyak 567 karton dengan total 10.773 kilogram maka, pergeseran logistik Pemilu dilakukan secara bertahap dengan penerbangan sebanyak 9 flight.
Bila terjadi keadaan darurat maka aparat TNI-Polri sudah menyiagakan alutsista, berupa transportasi militer udara untuk mendukung kelancaran distribusi logistik pemilu sampai ke tujuan.
Kapen Kogabwilhan III, Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa mengatakan bahwa, keterlibatan alutsista transfortasi udara TNI, sangat penting bila terjadi trouble dalam pendistribusian surat suara di Papua khususnya Papua Tengah.
“Kita TNI-Polri berkewajiban menjamin stabilitas keamanan di wilayah Papua ini, distribusi surat suara harus sampai pada tujuan dengan aman, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi dapat berjalan lancar, penuh kegembiraan,” Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa kepada Antarpapua.com, Sabtu (27/01/2024).
Ia mengatakan, setelah logistik Pemilu tersebut sampai di Bandara Mulia Puncak Jaya, TNI-Polri dan KPU terus mengawal sampai tujuan penyimpanan dan pengamanan surat suara sebelum pelaksanaan pemilu tanggal 14 Februari 2024.
“Kami akan kawal kotak suara ini hingga pada saat proses Pemilu mendatang,” tuturnya.
(Penulis : Acel | Editor : Sianturi)