Jelang Lebaran, Disperindag Khawatir Harga Beras Makin Melonjak

Antar Papua
Kepala Disperindag Kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa. (Foto: Itha/Antarpapua.com)

Timika, Antarpapua.com – Berdasarkan pantauan dari Disperindag Kabupaten Mimika, harga bahan pokok jelang lebaran sekarang adalah yang akan naik adalah beras, telur, dan cabai rawit, sedangkan harga sembako lainnya masih normal.

Petrus Pali Amba, Kepala Disperindag Kabupaten Mimika mengatakan, untuk harga sembako setiap harinya di-update.

“Karena data itu akan dilaporkan langsung ke kementrian untuk harga tersebut,” katanya saat ditemui ruang kerjanya, kantor Disperindag, Jalan SP 5, Jumat (08/03/2024).

“Untuk harga yang dikhawatirkan saat ini adalah beras, jadi harga beras saat ini cukup melonjak. Cap Pandan Rp 17.000,- beras Ikan Mas Rp 17.000, Cap Raja Pandan Rp.18.000, Raja tawon R.18.000. Kecuali beras Bulog berlaku secara nasional, harganya Rp.11.000, jadi untuk saat ini belum ada perubahan harga jelang Ramadhan,” katanya.

Baca Juga |  Harga Beras Naik, Pemilik Rumah Makan Mengeluh

Dan untuk harga telur, para pedagang telur membeli di peternak seharga Rp 55.000., dan dijual ke pasar dengan harga Rp 70.000- hingga Rp 80.000.

“Dari Bulog sudah dikonfirmasikan kepada kami di Disperindag bahwa untuk stok beras Bulog di Mimika saat ini, bisa bertahan untuk 3 bulan ke depan,”ungkapnya.

Baca Juga |  Harga Beras Naik, Disperindag Beri Penjelasan

Selain beras juga sekarang cabai rawit sudah mulai naik dari perkilonya di pasar dari harga Rp 30.000, sampai Rp.35.000,- sekarang sudah naik Rp.50.000, sedangkan untuk bawang merah perkilonya Rp 50.000.

Ditambahkannya, penyebab naiknya harga itu bisa dari kelangkaan akibat stoknya habis dan gagal panen.

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News