Kadis Pendidikan: Kepala Sekolah dan Guru Ke Toraja Buat Liburan

Antar Papua

Timika, antarpapuanews.com – Beredarnya isu terkait dengan Kepala Sekolah dan guru yang studi banding ke Toraja untuk kepentingan politik ditepis oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Jenni O Usmani.

Jenni mengatakan tujuan dari Kepala Sekolah dan guru tersebut adalah untuk liburan. Kata Jenni guru yang berangkat pun tidak seluruhnya orang yang berasal dari Toraja.

“Guru yang bukan orang Toraja pun pergi, mereka ingin lihat objek wisata negeri di atas awan, mereka itu pergi liburan,” ujarnya saat ditemui di Hotel Horison-Diana, Selasa (24/11).

Jenni mengaku kepergian kepala sekolah dan guru tersebut juga bertujuan untuk studi banding. Karena menurut Jenni, banyak sekolah yang memiliki kualitas yang lebih baik.

“Kita harus mengakui, secara mutu pendidikan kan kita masih harus lebih meningkatkan lagi,” jelasnya.

Ditanya berapa jumlah guru dan kepala sekolah yang berangkat, Jenni mengaku tidak mengetahui, kemudian Ia juga menegaskan bahwa dana yang digunakan bukanlah dana dari Dinas Pendidikan, melainkan dana yang dikumpulkan secara pribadi.

“Mereka itu bayar sendiri, bukan dari Dinas. Mereka jualan di bazar, saya bahkan beli, kemudian bapak DPRD juga beli itu untuk berangkat,” tegasnya.

Jenni juga menegaskan dirinya tidak perlu melakukan klarifikasi terkait dengan isu yang beredar, menurutnya masyarakat hanya harus melihat peraturan yang berlaku terkait dengan pemilihan. Lanjutnya, guru dan kepala sekolah pun berada di Toraja hanya sampai dengan tanggal 6 Desember 2020.

“Kalau menurut peraturan kan mereka KTP mana? Mereka kan warga Mimika, ada juga mungkin yang dari Jawa. Apakah sesuai aturan itu boleh? Kita kembalikan lagi ke aturan. Jadi mereka disana itu tidak 14 hari juga yah,” pungkasnya. (Eye)