Timika, APN – Tim cabang olahraga (Cabor) futsal putra Kepulauan Riau (Kepri) harus kembali menelan pil pahit dalam pertandingan lanjutan penyisihan Grup A. Kali ini tim Kepri kalah dari tuan rumah Papua dengan skor 6-3 dalam laga yang digelar di GOR Futsal PON XX Papua, SP2, Timika, Kabupaten Mimika, Senin (27/9/2021).
Kemenangan 6-3 ini sekaligus mengantarkan tim Futsal Papua memastikan satu tiket lolos kebabak semifinal meski menyisakan satu pertandingan, sebab hasil apapun yang didapat tidak akan mempengaruhi raihan satu tiket ke semifinal.
Sementara satu tiket sebagai runner up masih akan diperebutkan tiga tim, yaitu Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat dan Sumatera Utara yang sama sama memiliki tiga poin, hal ini yang menyebabkan persaingan grup A.
Bermain di hadapan para suporter sendiri, tim Papua langsung unggul saat pertandingan baru berumur dua detik melalui kaki Pieter Marchelino Ireeuw. Anak-anak Papua tak juga mengendorkan serangan. Enam menit berselang, Wendy Brian Lindrey Ick berhasil membobol gawang Kepri. Skor pun bertambah menjadi 2-0, Papua memimpin.
Kepri sempat menipiskan keadaan menjadi 2-1 saat Wahyu Setiawan menyelesaikan umpan manis lemparan penjaga gawang Azruari Sumantri. Namun Papua kembali menjauh setelah tendangan keras Nelson Sesa kembali membobol gawang Azruari usai meliuk-liuk di sisi kiri pertahanan Kepri pada menit ke-12.
Tampil beringas terus ditunjukkan Papua, hingga akhirnya Brian kembali mencetak gol untuk menambah keunggulan Papua menjadi 4-1 pada menit ke-14. Wahyu sekali lagi membawa Kepri mendekat setelah mencetak gol keduanya. Skor pun menjadi 4-2 bagi tuan rumah bertahan hingga paruh pertama usai.
Pada paruh kedua pertandingan gelombang serangan anak asuh Daud H Arim makin tak terbendung. Dua gol dilesatkan hanya dalam waktu lima menit melalui kaki Pieter Marchelino dan Fransiskus Tanu. Keunggulan Papua kembali menjauh menjadi 6-2. Hattrick Wahyu memperkecil jarak menjadi 6-3 pada delapan menit sisa laga babak kedua.
Pada sisa waktu pertandingan anak-anak Papua yang lebih banyak mengatur tempo, berkali-kali mendapat kesempatan melalui serangan balik. Begitu juga tim lawan yang terus menyerang, namun sayang keunggulan tak berubah bagi tuan rumah Papua.
Dengan hasil tersebut, tim futsal putra Papua kokoh di puncak grup A dengan poin 9 dari tiga kali kemenangan. Urutan kedua ditempati Nusa Tenggara Barat (NTB) dan urutan kedua tim Kalimantan Barat dan keempat tim Sumatera Utara. Ketiga tim memiliki poin sama tiga, hanya NTB lebih baik selisih golnya dibanding Kalbar dan Sumut, posisi juru kunci ditempati oleh Kepri dengan 0 poin. Turut hadir menyaksikan pertandingan Ketua Umum FPTI Yenny Wahid dan Bupati Mimika Eltinus Omaleng. (Aji/***)