Kapolda Papua Tengah Didampingi Pj Bupati Puncak Jaya Razia Alat Perang, Ribuan Busur Panah Disita

Antar Papua
Ribuan busur panah disita aparat di Puncak Jaya, Papua Tengah, Senin (10/3/2025), (Foto : Istimewa)

Puncak Jaya, Antarpapua.com – Dalam rangka menghindari terjadinya kembali aksi saling serang masa pendukung paslon bupati dan wakil bupati Puncak Jaya, aparat melakukan razia alat perang.

Razia alat perang dipimpin oleh
Kapolda Papua Tengah, Brigjen Pol Alfred Papare didampingi piminan Pj Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib, Kapolres, AKBP Kuswara, Dandim 1714/PJ, Letkol Inf. Irawan Setya Kusuma.

Kapolda Papua Tengah, Brigjen Pol. Alfred Papare mengatakan, kegiatan razia merupakan kegiatan lanjutan karena beberapa hari lalu Kapolres dan Dandim sudah melaksanakan razia alat perang.

“Kita lanjutkan kegiatan razia alat perang kembali namun dengan target tambahan yaitu panglima-panglima perang dari kedua kubu masing-masing sudah kita amankan.”

“Saat ini kita sudah amankan 3 orang yakni 1 orang dari kubu 02 dan 2 orang dari kubu 01,” kata Alfred Papare, Senin (10/3/2025).

Kapolda Papua Tengah juga mohon dukungan agar tidak ada lagi perang kedepannya.

“Saya juga berharap kepada tokoh-tokoh adat, tokoh-tokoh agama dan tokoh-tokoh masyarakat untuk membantu memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat,” harapnya.

Ia menegaskan, perang itu tidak baik dan banyak merugikan, banyak korban jiwa maupun korban materiil ataupun rumah-rumah terbakar bahkan gedung sekolah dibakar.

lanjutnya pihak keamanan TNI-POLRI akan mengambil langkah-langkah tegas. Pihaknya tidak mau lagi berkompromi untuk melakukan penyelesaian secara damai yang diatur oleh adat,” tegas Kapolda Papua Tengah.

” Rencana kami akan memanggil kedua Paslon dan apabila terbukti terlibat langsung dalam perang ini maka kita akan lanjutkan ke proses hukum,” ucap Brigjen Alfred Papare.

PJ Bupati Puncak Jaya, Yopi Murib mengatakan sudah tidak lagi kompromi dan mendukung apa yang disampaikan aparat.

“ulai hari ini tidak ada komentar ataupun tanggapan dari saya karena semua sudah ada TNI-Polri untuk langsung ke ranah hukum karena untuk saat ini sudah tidak ada waktu lagi untuk urusan adat,” ungkapnya.

Dalam razia TNI-Polri berhasil mengamankan ribuan anak panah, ratusan busur panah, aksesoris perang dan puluhan alat tajam yang selanjutnya diamankan di Mapolres Puncak Jaya. (Acel)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News