Timika, Antarpapua.com – Kapolsek Distrik Mimika Timur (Miktim) AKP Matheus Tanggu Ate membeberkan, dari hasil investigasi peredaran minuman lokal (Milo) di Miktim, ternyata sumber peredarannya dari kota.
“Untuk memastikan milo di Miktim, sesuai hasil operasi kami tadi, pabrik-pabrik hampir sudah tidak ada. Yang ada atau milo yang kami sita tadi itu dibawa dari kota. Setelah kami interogasi dari beberapa saksi di TKP tadi, mereka (pelaku) mengambilnya dari Distrik Iwaka,”terang Kapolsek Mimika Timur, AKP Matheus Tanggu Ate pada wartawan, saat ditemui di Pasar Tradisional Mapurujaya, Rabu (13/09/2023).
Sementara itu di Distrik Miktim kata Kapolsek, pihaknya tidak temukan tempat produksinya. Memang katanya, ada satu tempat baru mau dibangun sarana prasarananya, tapi pihaknya sudah membongkar.
“Tadi yang kami dapat ada 2 jerigen berukuran 25 liter, itu bahan baku yang sudah jadi dari kota. Mereka mau edarkan tapi kita sudah tangkap,”tuturnya.
Dikatakan Kapolsek, pihaknya akan koordinasi dengan Polsek kuala Kencana untuk memantau di Distrik Iwaka.
Ia juga menambahkan, strategi untuk menghilangkan milo di Distrik Miktim, pihaknya perlu melibatkan stakeholder setempat, supaya bersama-sama membasmi peredaran milo.
