Timika, APN – Per 18 Juli, Bed Occupation Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di RSUD Mimika 84,44 persen, RS Mitra Masyarakat 72,41 persen, Klinik Kuala Kencana 50 persen, RS Tembagapura 17,19 persen.
Melihat data tersebut Kepala Dinas Kesehatan Mimika Reynold Ubra mengatakan tempat tidur khusus pasien covid-19 di Rumah Sakit saat ini hampir penuh.
Selain BOR yang nyaris terisi penuh, angka kesembuhan pasien pun kata Rey mengalami penurunan.
“Angka kesembuhan kita turun menjadi 88 persen artinya turun sangat jauh dari kemarin bisa mencapai 98 persen,” ujarnya saat ditemui di Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Senin (19/7/2021).
Kasus kematian menurut Rey cukup berkontribusi pada menurunnya kasus aktif. Berdasarkan laporan harian covid-19 Mimika, per 18 Juli sebanyak 17 pasien dinyatakan sembuh, 4 dinyatakan meninggal dunia, aktif sebanyak 782 pasien.
Terkait dengan ketersediaan oksigen kata Rey saat ini juga sangat tipis. Terlebih kemampuan produksi atau isi ulang tabung tak sebanding dengan kebutuhan.
Ia mengaku Dinas Kesehatan sudah berusaha agar oksigen ini tetap tersedia dengan melakukan koordinasi dengan RS Tembagapura, tetapi hari ini di sana juga sudah tidak dapat mengirim oksigen ke RSUD Mimika. Begitu pula dengan RSMM juga sudah tidak dapat membantu oksigen.
Pelaku perjalanan kata Reynold saat ini paling berkontribusi dalam peningkatan kasus covid-19 di Mimika.
Bahkan Dinkes beberapa waktu lalu menemukan pelaku perjalanan yang masuk dari luar Papua hanya mengantongi hasil test antigen, padahal harusnya RT PCR. Kepada yang bersangkutan, Dinkes melakukan test RT PCR ulang. (Aji-cr01)