Mimika  

KKB Ganggu Keamanan di Puncak, Lari Terbirit Saat Didatangi Satgas TNI

Antar Papua
Sejumlah barang bukti diamankan personel TNI di Puncak, Sabtu (11/11/2023). (Foto: Istimewa)

Timika, Antarpapua.com – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) selalu berupaya membuat kekacauan, dan aksi teror kepada masyarakat di Papua.

Kali ini KKB melaksanakan aksi teror, namun dapat mengantisipasi oleh TNI dan terjadi kontak tembak dengan Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw.

Kontak tembak terjadi di wilayah Tanah Merah, Gome, Kabupaten Puncak Provinsi Papua Tengah, Jumat (10/11/2023) kemarin sekitar pukul 07:37 WIT.

Awal kejadian ketika Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga mendapatkan informasi dari masyarakat setempat bahwa, di salah satu honai di wilayah Tanah Merah terlihat 6 orang tidak dikenal.

Pergerakan 6 orang itu mencurigakan, dan hendak melaksanakan gangguan keamanan.

Mengantisipasi hal tersebut, Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw langsung memerintahkan Danpos Gome, Lettu Inf Reza Pahlawan dan personel, guna melaksanakan pemeriksaan dan pengecekan di Tanah Merah.

Baca Juga |  Satu Anggota KKB Diserahkan ke Kejari Wamena

Ketika mendekat di lokasi mencurigakan terdengar berlarian, menyusul 6 pria keluar dari honai.

Mereka diketahui keluar dari honai membawa 1 pucuk senjata laras panjang, sambil menembak ke arah personel TNI yang melakukan pemeriksaan.

“Kontak tembak berlangsung singkat, kita terus kejar namun KKB kabur meninggalkan honai menuju hutan,” ungkap Dansatgas Yonif Raider 300/Bjw, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga kepada Antarpapua.com, Sabtu (11/11/2023).

Lanjutnya, setelah dilaksanakan pemeriksaan dalam honai ditemukan HT, Teropong, dan senter serta barang lainnya,” katanya.

Sementara Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa membenarkan kejadian tersebut.

Baca Juga |  Kabid Humas: Markas KKB Yahukimo Digrebek Polisi

Kolonel Czi Gusti mengatakan, situasi keamanan wilayah Puncak masih dapat terkendali, aktivitas masyarakat normal.

“Laporan dari Satgas di wilayah Puncak memang benar kejadian tersebut, TNI sudah antisipasi dengan kesiapsiagaan untuk memberikan rasa aman di masyarakat, dan ini berkat informasi dari masyarakat,” jelas Nyoman.

Ia berkata, adapun barang bukti yang dapat ditemukan yaitu, 1 buah teropong jenis baigish Rusia, 1 buah HT Kenwood, 1 buah Handphone jenis Merk Oppo, 1 buah telepon genggam Polyponik jeni Nokia, 2 buah senter, 1 buah headshet HT, dan 1 buah teropong kecil,” tandasnya.

(Penulis : Acel | Editor : Sianturi)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News