Umum  

Kodim 1710 Mimika dan Satgas Nemangkawi Bagi Bantuan di Kampung Mawokauw Jaya

Advertisements
Advertisements
Advertisements
Advertisements

Timika, APN – Kodim 1710 Mimika dan Satgas Nemangkawi TNI Dalam Rangka Perbaikan Gizi Balita, Memberikan bantuan sembako pada Anak-anak yang terdampak Stunting dan Ibu-ibu Hamil di Kampung Mawokauw Jaya Distrik Wania.

Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Kampung Mawokauw Jaya Distrik Wania, Jumat (18/06/2021).

Kepala Distrik Wania, Ricard N Wakum, dalam keterangannya mengatakan bahwa, selaku Kepala Distrik Wania mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika berterimakasih kepada Kodim 1710/Mimika dan Satgas Nemangkawi TNI, yang telah meluangkan waktunya dan memberikan kesempatan serta memperhatikan masyarakat Kampung Mawokauw Jaya terhadap permasalahan yang menurutnya cukup serius di kalangan masyarakat seperti Stunting yang sedang terjadi di Kampung Mawokouw Jaya.

“Sesuai dengan data di Kampung Mawokauw Jaya yang terhitung dari tahun 2018-2021 tercatat sebanyak 221 kasus, sehingga perlu kita perhatikan secara bersama-sama untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya.

Kepada Ibu-ibu, Kata Richard meminta agar bersama-sama melihat perkembangan anak-anak, apabila ada keterlambatan dalam berkembang segera periksa kesehatannya dengan membawa ke Puskesmas maupun Rumah Sakit terdekat.

“Kedepan Pemerintah Daerah melalui PKK akan terjun secara langsung di lapangan dengan Door to Door (dari rumah ke rumah) dalam rangka memeriksa perkembangan kesehatan Anak-anak yang ada di Kampung-kampung,” ungkapnya.

Lanjutnya, hal tersebut merupakan langkah dalam mencegah adanya Stunting di wilayah Kabupaten Mimika. Anak-anak menurut Richard adalah generasi penerus orang tua dan juga penerus bangsa, sehingga harus dijaga dalam hal kesehatan agar kedepan tumbuh dengan baik.

Baca Juga |  Persiapan Pembatasan Aktivitas, Tunggu Rapat Koordinasi

Pada Kesempatan yang sama, disampaikan oleh Kepala Kampung Mawokauw Jaya, Edyson Rafra dalam mengatakan Stunting merupakan perhatian nasional yang perlu diperhatikan secara bersama-sama, karena Stunting adalah salah satu akibat keterlambatan pertumbuhan karena kekurangan gizi.

Ibu-ibu menurut Edyson harus serius memperhatikan kesehatan anak-anak terutama dalam menanggapi kasus Stunting ini.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kodim 1710/Mimika, Satgas Nemangkawi TNI dan Polres Mimika yang telah memberikan perhatian melalui Bakti Sosial dan pendekatan terhadap masyarakat sebagai daerah binaan, sehingga keluhan masyarakat seperti Stunting dapat teratasi dengan baik,” katanya.

Edyson juga mengimbau kepada setiap orang tua yang mempunyai anak balita maupun saat ini sedang hamil, agar tetap menjaga kesehatan melalui asupan gizi serta selalu rutin dalam memeriksa kesehatan ke dokter sebagai langkah untuk mencegah adanya Stunting.

“Saya berharap kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan agar serius dalam memperhatikan kasus Stunting, agar tidak berdampak yang meluas di Kampung Mawokauw Jaya,” tegasnya.

Dandim 1710/Mimika yang diwakili oleh Mayor Inf Ahmadi Arif (Kasdim 1710/Mimika) menyampaikan perlu dilakukan pendamping/pengawasan sehingga bantuan dapat tepat sasaran untuk adik-adik dan ibunya, agar nutrisi yang didapat dari pagi hingga malam terjaga, sehingga anak-anak dan ibunya sehat dan bertumbuh kembang.

“Kami hadir disini membantu dan memberikan bantuan untuk ibu dan keluarga di sini, kami berharap bantuan ini jangan dijual tetapi untuk ibu makan di rumah supaya bayi yang ibu kandung saat ini maupun balita bisa memperoleh kesehatan yang baik,” tuturnya.

Lanjutnya, Koramil 1710-02/Mimika juga Polsek membantu pendataan PKK di Timika agar tidak ada kekurangan gizi di Timika.

“Kami mohon bantuan dari Puskesmas Distrik Wania, mari kita sama-sama membantu masyarakat di sini, kami dari TNI dan Polri selalu siap membantu masyarakat, jika masyarakat ada keluhan dalam hal kesehatan, masyarakat bisa konsultasikan sama dokter, kami disini memiliki 2 dokter, ada dari Rumkitban ada juga dokter dari Satgas Nemangkawi, silahkan masyarakat Konsultasi,” jelasnya.

Adapun jenis-jenis bantuan yang diberikan, berupa bingkisan dari Satgas Nemangkawi 250 paket, makanan tambahan untuk Ibu hamil berjumlah 11 kotak, makanan tambahan balita sebanyak 16 kotak, alat tulis 300 buah, dan tas sekolah 300 buah. (Anis-Cr02)