Timika, Antarpapua.com – Korban laka laut di atas insiden perahu ketinting terbalik usai dihantam ombak di Kali Betc, Kabupaten Asmat, Papua selatan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Kamis (30/1/2025).
Diketahui korban meninggal dunia tersebut bernama Boas Kwaito (38) akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan.
Kakansar Timika, I Wayan Suyatna mengatakan, korban ditemukan oleh tim SAR gabungan di pinggir Kali Batc dengan jarak sekitar 3,6 kilo meter dari lokasi kejadian pertama.
Selanjutnya korban langsung dievakuasi untuk diserahkan ke pihak keluarga korban yang selanjutnya disemayamkan di rumah duka di Kampung Satoyod Asmat.
“Korban sudah ditemukan namun dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Kakansar Timika, I Wayan Suyatna.
Ia mengatakan, dikarenakan cuaca tidak bersahabat hingga sampai saat ini tim SAR gabungan masih berada di Distrik Atsj untuk bermalam disana.
“Direncanakan operasi SAR akan diusulkan tutup setelah tim sar gabungan tiba kembali di Pos Pencarian dan Pertolongan Asmat,” ujarnya.
Sebelumnya SAR Timika melalui pos pencarian Asmat melakukan pencarian terhadap satu korban atas insiden perahu ketinting berpenumpang 8 orang terbalik di Kali Betc, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Rabu (29/1/2025).
Kejadian tersebut dilaporkan oleh Personel Pol Air Asmat bahwa, sebuah perahu ketinting berpenumpang 8 orang berangkat dari Atsj tujuan Comoro namun pada saat di perjalanan perahu tersebut dihantam ombak.
Perahu terbalik di sekitar perairan Kali Betc, 7 orang selamat setelah berenang ke daratan dan diselamatkan perahu masyarakat yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. (Acel)