Resep  

Kue Sagu (Bagea): Cita Rasa Khas Timur Indonesia dan Cara Mudah Membuatnya

Antar Papua
Ilustrasi Kue Sagu Bagea. (Foto: Internet)

Antarpapua.com – Di antara deretan kuliner tradisional Indonesia yang unik dan sarat budaya, kue sagu bagea menempati posisi istimewa. Berasal dari wilayah timur Indonesia, terutama Maluku dan Papua, kue ini menjadi simbol kekayaan tradisi sekaligus bukti betapa luar biasanya olahan dari bahan lokal seperti sagu.

Dengan teksturnya yang keras di luar namun rapuh dan lumer di mulut ketika digigit, bagea bukan sekadar camilan biasa. Ia adalah bagian dari identitas masyarakat pesisir timur Nusantara.

Asal Usul dan Filosofi Kue Bagea

Bagea atau biasa disebut juga kue sagu, merupakan warisan kuliner masyarakat di wilayah Maluku, Papua, dan sebagian Sulawesi. Kue ini menggunakan bahan dasar tepung sagu, jenis pati yang dihasilkan dari batang pohon sagu (Metroxylon sagu), tanaman khas daerah tropis yang menjadi sumber karbohidrat utama penduduk timur Indonesia.

Kue bagea tak hanya disukai karena rasanya yang khas dan tahan lama, tapi juga karena fungsinya sebagai bekal perjalanan laut atau darat jarak jauh. Karena tidak mudah basi, kue ini kerap dijadikan oleh-oleh dan sajian penting dalam pertemuan adat maupun perayaan keagamaan.

Ciri Khas Kue Bagea

Beberapa ciri khas dari kue bagea antara lain:

  • Warna cokelat pucat atau keabu-abuan, tergantung bahan tambahan seperti gula merah atau kayu manis.
  • Aroma rempah-rempah seperti cengkeh, kayu manis, dan jahe yang kuat.
  • Tekstur keras saat awal digigit, tetapi perlahan melunak di mulut saat bercampur air liur.
  • Tahan lama tanpa pengawet, bisa disimpan berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan jika dikemas baik.
Baca Juga |  Kue Putu: Kelezatan Tradisional yang Bisa Kamu Buat di Rumah

Manfaat Sagu bagi Kesehatan

Selain unik, kue bagea juga punya manfaat kesehatan berkat bahan dasarnya:

  • Rendah gluten, cocok untuk penderita intoleransi gluten.
  • Tinggi karbohidrat kompleks, memberi energi tahan lama.
  • Kaya serat, baik untuk pencernaan.
  • Membantu menjaga kadar gula darah karena indeks glikemiknya relatif rendah dibandingkan tepung terigu.

Cara Mudah Membuat Kue Sagu Bagea

Membuat bagea tidak sulit. Berikut resep sederhana yang bisa dicoba di rumah:

Bahan-bahan:

  • 500 gram tepung sagu
  • 200 gram gula merah (serut halus)
  • 100 gram kenari cincang kasar (bisa diganti kacang tanah)
  • 2 butir telur
  • 2 sdm margarin (lelehkan)
  • 1 sdt kayu manis bubuk
  • ½ sdt cengkeh bubuk (opsional)
  • ½ sdt garam
  • Air secukupnya

Langkah Membuat:

  1. Sangrai tepung sagu di wajan tanpa minyak selama sekitar 10 menit sampai aromanya keluar. Dinginkan.
  2. Dalam wadah terpisah, campurkan gula merah, telur, dan margarin, aduk rata.
  3. Masukkan kayu manis, cengkeh, dan garam ke dalam campuran basah.
  4. Tambahkan tepung sagu sedikit demi sedikit, aduk hingga rata. Tambahkan air secukupnya jika adonan terlalu kering. Masukkan kenari atau kacang cincang.
  5. Ambil sedikit adonan, bentuk bulat pipih atau cetak sesuai selera.
  6. Letakkan di loyang yang dialasi kertas roti. Panggang di oven bersuhu 150°C selama 25–30 menit, atau sampai permukaan mengeras.
  7. Dinginkan dan simpan dalam toples kedap udara.
Baca Juga |  Mengenal Kue Kompiang dan Cara Mudah Membuatnya di Rumah

Tips Sukses Membuat Bagea:

  • Jangan memanggang dengan suhu terlalu tinggi, karena bagea mudah pecah dan gosong di luar tapi mentah di dalam.
  • Jika ingin bagea lebih lembut, bisa menambahkan sedikit santan.
  • Tambahan rempah seperti jahe bubuk bisa memberi rasa hangat khas yang disukai banyak orang.

Kue sagu bagea adalah lebih dari sekadar makanan. Ia adalah warisan budaya, simbol kearifan lokal, dan bukti bahwa pangan lokal seperti sagu punya potensi luar biasa. Dengan cara membuat yang sederhana dan bahan-bahan alami, bagea bisa menjadi pilihan camilan sehat, mengenyangkan, dan penuh nilai sejarah.

Sudahkah Anda mencoba membuat bagea sendiri di rumah? Selamat mencoba dan rasakan kelezatan khas timur Indonesia dalam setiap gigitannya! (AP)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News