Timika, APN – Menggelar reses tahap II tahun 2023, di RT 40 Kelurahan Kamoro Jaya, Distrik Wania, Legislator asal Partai Perindo DPRD Mimika, Drs Leonardus Kocu diminta perjuangkan perda untuk produk lokal (pinang) hingga kenaikan honor RT.
Beragam aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat diantaranya adalah, perdakan jualan produk lokal (pinang), infrastruktur jalan, normalisasi sungai, pemekaran RT, dan menaikkan honor ketua RT.
Usulan itu disampaikan oleh Ketua RT 18, Kelurahan Inauga, Desiana, Ketua RT 39 Kelurahan Kamoro Jaya, Demianus Kocu, Ketua RT 02 Kampung Mawokauw Jaya, Elisabeth dan beberapa warga lainnya.
Menanggapi beberapa aspirasi tersebut, Leonardus Kocu mengatakan, Aspirasi ini jadi PR bagi dewan untuk dikawal.
“Mengenai Perda perlindungan penjualan produk lokal sudah ada tinggal ditetapkan. Dan saat ini, pihaknya masih menunggu hasil sosialiasi dari pemerintah daerah mengenai perda tersebut,” ungkap Leo Kocu.
Sementara itu beberapa usulan lain, seperti infrastruktur jalan, kata Leo sudah dimasukkan dalam pokok pikiran (Pokirnya).
Masih kata Leo, terkait pemekaran RT, sudah dikawal oleh Komisi A DPRD Mimika.
Sementara itu, Sekretaris Distrik Wania, Amir Gredenggo mengatakan, Pemekaran RT nanti akan dilihat, dan baginya, hal ini menjadi catatan, kira-kira berapa luas wilayahnya, jumlah KK-nya seperti apa.
“Untuk penjualan pinang, diharapkan tolong diperdakan, supaya tidak ada orang lain yang jual pinang selain Orang Asli Papua (OAP),” tegasnya.
Sementara itu, perwakilan dari Partai Perindo, yang disampaikan oleh Sekretaris Partai Perindo, Sari Roganda Sinaga, menyampaikan terima kasih pada warga yang sudah meluangkan waktu untuk hadir pada reses tahap II, dari salah satu kader terbaik Partai Perindo.
“Dan kami bersyukur karena Partai Perindo miliki salah satu kader terbaik yang selalu memperhatikan aspirasi masyarakat,”pungkasnya.
Usai reses, Legialator DPRD Mimika, Drs Leonardus Kocu yang didamping Pengurus Partai Perindo, menyerahkan bantuan simbolis pada Sekretaris Distrik Wania, Amir Gredenggo, Kepala Kelurahan Kamoro Jaya, Musdalifa dan para ketua RT.