Umum  

Lintas Agama di Mimika, Siap Gemakan Pesparawi XIII

Advertisements
Advertisements
Advertisements
Advertisements

Timika, APN – Para tokoh lintas agama menyatakan kesiapan menggemakan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XIII se-Tanah Papua.

Baca Juga |  PTFI Bangga Bisa Dukung Pelaksanaan PESPARAWI XIII di Mimika
Suasana pertemuan para tokoh lintas Agama di kantor sekretariat Pesparawi, di jalan yos sudarso, Mimika, Minggu (10/10)/foto: istimewa

Menurut keterangan pers yang diterima antarpapuanews.com Minggu (10/10/2021) malam dukungan itu disampaikan para tokoh agama dalam pertemuan yang digelar Panitia Pelaksana Bidang Promosi, Publikasi dan Dokumentasi di Sekretariat Panitia Pesparawi, Jalan Yos Sudarso, Minggu (10/10)

Koordinator Bidang Promosi, Publikasi dan Dokumentasi, Abraham Kateyau memberikan apresiasi kepada para tokoh lintas agama yang mendukung penuh pelaksanaan Pesparawi.

“Terima kasih atas kebersamaan yang terbangun untuk kepentingan Pesparawi,” ujarnya.

Salah satu bentuk dukungan, adalah kesediaan semua pihak terutama tokoh agama untuk memasang spanduk secara mandiri untuk menggemakan Pesparawi XIII se-Tanah Papua.

Menurutnya, dukungan yang diberikan menunjukan pesan jika Pesparawi bukan agenda satu golongan agama saja tapi semakin mengokohkan toleransi yang sudah lama tercipta di Kabupaten Mimika.

“Kita sama-sama suarakan bahwa Pesparawi adalah agenda masyarakat Kabupaten Mimika,” kata Abraham Kateyau.

Baca Juga |  Tim Kesehatan akan Disiagakan Layani Kontingen Pesparawi

Tidak hanya tokoh agama, selepas PON, panitia akan mengajak  BUMN dan BUMD serta pihak swasta agar bisa ikut menggemakan Pesparawi.

Wakil Koordinator, Kerry Yarangga menambahkan, agar seragam maka desain spanduk disiapkan oleh panitia sehingga lembaga gereja, masjid maupun agama lainnya tinggal melakukan pencetakan.

Spanduk akan dipasang seminggu sebelum pelaksanaan Pesparawi, mulai 20 Oktober hingga semua agenda selesai.

Kepala Binmas Kristen Kemenag Timika, Yunus Wanenda menambahkan, 3 ribu peserta, pendamping dan tamu akan datang ke Timika. Lembaga agama bisa memanfaatkan itu untuk membuat merchandise yang bisa dijual kepada peserta maupun penonton yang datang. Panitia akan memfasilitasi dengan menyediakan tempat di sekitar lokasi kegiatan.(Aji/***)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News