Timika, APN – Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika pada Kamis (07/7/2022) mendapatkan laporan mengenai adanya kapal berpenumpang 6 orang tujuan Potowaiburu dari Mimika hilang kontak.
Menurut keterangan tertulis yang diterima antarpapuanews.com pada Kamis (07/7/2022), Tim SAR Mimika menerima laporan dari Tovan Serbunit jika pada Senin (4/7) pukul 06.30 WIT, ada sebuah long boat berangkat dari Mimika yang rencananya tiba di Potowaiburu pukul 12.00 WIT dini hari, namun hingga saat ini kapal tersebut belum juga tiba dan tidak diketahui keberadaanya.
Mendapati laporan tersebut Kepala kantor pencarian dan pertolongan Timika George L.M. Randang, berkoordinasi dengan TNI/Polri serta seluruh unsur potensi SAR Maritim dan lewat Ksb Ops SAR Timika Charles Batlajery langsung memberangkatkan tim sar gabungan menggunakan RIB 400 PK yang sedang melakukan pencarian korban KM. Usaha Baru di perairan Amar untuk serta melakukan pencarian hingga Potowaiburu.
Kakansar juga melakukan penambahan personil SAR dengan mengerahkan 1 unit KN 418 sebagai Posko lapangan yg akan disiapkan di Kokona.
“Untuk pencarian di pesisir pantai ditambah 2 unit perahu karet/LCR bermesin 25 PK dan 1 unit perahu karet bermesin 15 PK serta penambahan penguatan dari Danlanal Timika personil serta 1 Unit Riggit Inflatable boat/RIB untuk melakukan penyisiran dari Timika hingga Kokonao hingga daerah mendekati Amar, dari Kokona ke Amar hingga mendekati peraiaran Potowaiburu akan di sisir menggunkan RIB Basarnas,” ujarnya dalam keterangan tertulis tersebut.
Kakansar berharap semua sektor pencarian dapat terjangkau dengan penambahan yang dilakukan.
Adapun nama-nama korban kapal hilang kontak tersebut yakni Aswin Talahatu (L/51 Thn), Jhony Cowa (L/48 Thn), Septerandus Rumaterai (L/40Thn), Yoran Bosapia (L/28Thn), Herryo Timporok (L/26Thn), Heri Opeyata (L/21Thn).
Seperti diketahui sebelumnya SAR melaporkan jika terdapat sebuah kapal yakni KM Usaha yang juga tenggelam disekitar perairan Mimika, sehingga saat ini SAR sedang menangani dua operasi penyelamatan sekaligus.
Hingga berita ini diturunkan tim sar gabungan masih melakukan pencarian korban.
