Timika, APN – Gema takbir berkumandang dari Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika pada malam Idul Fitri, Minggu (1/5/2022). Gema takbir itu berasal dari para peserta lomba dan pawai mobil hias yang digelar Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Mimika.
Sekitar 55 peserta menggunakan mobil dan truk berhiaskan ornamen masjid dan kerlap kerlip lampu nampak indah menyemarakan malam takbiran di Mimika. Kemeriahan malam takbir untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah tersebut merupakan yang pertama digelar setelah dua tahun absen akibat pandemi covid-19.
Desain-desain unik terlihat dari beberapa mobil dan truk seperi unta dan juga kapal serta masjid.
Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika Michael Gomar mewakili Bupati Mimika Eltinus Omaleng menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memeriahkan kegiatan.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh organisasi kemasyarakatan baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Protestan, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) yang tergabung dalam tim terpadu safari Ramadan, hingga akhirnya malam ini (pawai mobil hias dalam rangka gema malam takbir) menjadi puncak acara,” ungkapnya.
Sekda juga menyampaikan mewakili Bupati, dan Wakil Bupati, serta Pemerintah Kabupaten Mimika mengucapkan permohonan mohon maaf lahir dan batin dan selamat merayakan Idul Fitri 1443 Hijriyah kepada umat Muslim se-Kabupaten Mimika.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adinata yang hadir dalam kegiatan menyampaikan agar peserta melaksanakan pawai dengan tertib.
“Kalau ada gangguan keamanan, disengaja maupun tidak, mohon menahan diri dan serahkan kepada kami (pihak keamanan),” katanya.
Ketua PHBI Mimika La Itam Gredenggo mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Mimika yang telah mendukung kegiatan pawai takbir menyambut Idul Fitri.
“Setelah berpuasa penuh melawan hawa napsu kita akhirnya kita tiba pada puncaknya dan telah meraih kemenangan,” ungkap La Itam.
Salah satu peserta dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al-Aqsa Suwadi mengatakan konsep mobil yang dibuatnya adalah miniatur masjid Al-Aqsa Mimika yang berada di Jalan Hasanuddin.
“Kami membuatnya selama satu minggu, itu dikerjakan setiap setelah salat tarawih oleh anggota DKM juga jamaah masjid Al-Aqsa. Bahannya dari kayu dan tripleks,” ujarnya.
Suwandi menambahkan perlombaan mobil hias sudah ditunggu oleh umat muslim karena sudah dua tahun ini tidak terselenggara.
“Yang penting kami memeriahkan, soal menang kita serahkan semua kepada Allah. karena sudah lama tidak diselenggarakan karena lockdown dan PPKM,” ucapnya.
