Timika, Antarpapua.com – Saat ini umat Kristiani telah memasuki masa pra-Paskah, yang berarti sebentar lagi akan menyambut Tri Hari Suci. Puncak dari perayaan ini adalah pada Minggu Paskah. Di mana para umat akan merayakan kemenangan akan kebangkitan Yesus Kristus setelah mengalahkan maut.
Peristiwa ini memberi makna yang mendalam bagi umat Kristiani, yakni memberikan pengharapan, kekuasaan Allah Titunggal, kemenangan atas dosa, dan semua hal yang merusak kehidupan manusia.
“Jadi intinya memasuki Tri Hari Suci mulai besok, Kamis Putih, Jum’at Agung, dan Sabtu Kudus/ Sabtu Suci ini hingga menyambut hari raya Paskah, Minggu 31 Maret mendatang, mari kita tingkatkan toleransi yang selama ini kita jalankan,” ungkap Ketua Pemuda Katolik Kabupaten Mimika, Dr Leonardus Tumuka pada Antarpapua.com melalui sambungan telepon, Rabu (26/03/2024).
Ia berharap, toleransi ini perlu dijaga bersama, terutama yang beragama Kristen Katolik jadi pemeran utama untuk menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan memasuki Tri Hari Suci hingga puncak perayaan Paskah dan seterusnya.
“Hal-hal yang biasa menggangu keamanan dan ketertiban itu adalah hal hal yang sederhana. Seperti minum minuman keras, kemudian terjadi cekcok antar teman, lalu kemudian mulai meluas ke keluarga suku dan lain-lain, itu harus dihentikan,”tegas Leo Tumuka.
Lanjut kata Leo Tumuka, sebaiknya penjual-penjual minuman alkohol ini perlu dihentikan.
“Karena mengkomsumsi minuman keras ini akan berpengaruh juga pada kesehatan kita,”imbuhnya.
