Timika, Antarpapua.com – Suku Kamoro menggelar Musyawarah Adat (Musda) untuk membahas mekanisme pengangkatan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), Pada Jumat (25/10/2024) siang, . Musda yang berlangsung di wilayah Suku Kamoro ini dihadiri oleh tokoh masyarakat dan tamu undangan penting, salah satunya Maximus Tipagau, calon bupati yang semakin dikenal masyarakat Mimika.
Kedatangan Maximus disambut hangat oleh Kepala Suku Kamoro, Philipus Monaweyauw, dan Ketua Lembaga Masyarakat Adat Suku Kamoro (Lemasko), Fredy Sony Atiamona. Suasana kekeluargaan menyelimuti acara, memperlihatkan kedekatan dan semangat kebersamaan yang kuat di antara masyarakat Kamoro.
Dalam kesempatan tersebut, Maximus diberi kehormatan untuk menyampaikan sambutan. Ia mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada masyarakat Kamoro atas sambutan yang ramah dan hangat. “Saya sangat bersyukur dan merasa terhormat bisa berada di sini bersama saudara-saudara sekalian. Doa dan dukungan kalian adalah kekuatan bagi saya dalam upaya membawa kemajuan bagi suku kita,” ungkap Maximus dengan penuh haru.
Musyawarah Adat ini tidak hanya berfungsi sebagai acara formal, melainkan menjadi simbol persatuan dan harapan bagi masa depan Suku Kamoro. Kehadiran Maximus dan dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat membawa Suku Kamoro menuju kemajuan dan kesejahteraan bersama.
Philipus Monaweyauw dan Ketua Lemasko, Fredy Sony Atiamona, turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran dan dukungan Maximus yang turut menyumbang dana untuk kelancaran Musda. Dengan nada bercanda, Ketua Lemasko mengatakan, “Meskipun makan belum disajikan, kehadiran Maximus sudah seperti hidangan bagi hati kami.”
Sebagai wujud kepeduliannya, Maximus juga memberikan sumbangan dana untuk membeli makanan bagi seluruh peserta Musda. Tindakan ini memperkuat ikatan sosial antara Maximus dan masyarakat Kamoro, memperlihatkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat setempat.
Musyawarah ini diharapkan menjadi langkah positif menuju pemilihan anggota DPRK melalui mekanisme pengangkatan, yang diyakini dapat memperjuangkan hak-hak dan kebutuhan Suku Kamoro secara lebih maksimal. (Advertorial)