Timika, APN – Kerukunan Keluarga Kabupaten Lamongan LA JOKO TINGKIR menggelar Maulid Nabi dalam rangka memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, sekaligus mempererat tali silaturahmi. Acara tersebut dilaksanakan di Hotel Serayu, Jalan Yossudarso, Mimika Papua. Minggu, (14/11/2021).
Perayaan Maulid Nabi merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad SAW wafat. Peringatan juga ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad.
Melalui momentum tersebut, selain memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, masyarakat Lamongan juga memanfaatkannya sebagai momen silaturahmi demi terciptanya kedamaian dan keamanan antar umat beragama di Kabupaten Mimika.
Sementara itu, Ketua PCNU Kabupaten Mimika, Imam Khalid Mawardi yang juga sebagai Ketua Kerukunan Lamongan Joko Tingkir dalam sambutannya mengungkapkan, peringatan ini dihadiri dan disaksikan langsung oleh semua warga Lamongan yang berada di Kabupaten Mimika bahwa penyelenggaraan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW seluruhnya menggunakan dana pribadi.
“Pada siang hari ini pula, disaksikan oleh seluruh warga Lamongan se-Kabupaten Mimika, kami bisa menyelenggarakan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW tanpa meminta sepeserpun dari warga kami (Warga Lamongan Kabupaten Mimika), karena kami punya keyakinan bahwa tangan diatas itu lebih baik dari tangan dibawah.”
Imam juga memohon maaf mewakili seluruh pengurus LA JOKO TINGKIR kepada seluruh warga masyarakat Kabuapten Lamongan yang hadir dalam acara tersebut bahwa peringatan Maulid Nabi yang sejatinya mesti diperingati pada 12 Rabiul awal, terpaksa harus diperingati di Rabiul akhir karena beberapa alasan tertentu.
Namun atas partisipasi seluruh warga masyarakat Lamongan di Kabupaten Mimika, acara tersebut dapat terselenggara.
Ia berharap, setelah acara tersebut yang diselenggarakan, seluruh masyarakat Lamongan dapat tetap menjalin kehidupan yang rukun dan damai agar terciptanya Lamongan yang satu.
“Mudah-mudahan dengan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, kita bisa meneladani sifat-sifat Rasullullah SAW. Melalui momen ini, Lamongan yang kemarin bapak-bapak dan ibu-ibu tau bahwa Lamongan itu ada Lamongan A dan Lamongan B, setelah ini tidak ada Lamongan A dan Lamongan B, yang ada hanyalah Lamongan satu, Lamongan bersatu, Lamongan Maju dan Lamongan Megilan.” imbuhnya. (Wahyu)
