Mimika Kota Hujan yang Tak Kenal Musim

Antar Papua
Ilustrasi Hujan (Foto: www.google.com)

Antarpapua.com – Timika adalah sebuah wilayah yang merupakan ibu kota Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Indonesia. Timika merupakan kawasan yang berorientasi pada bidang pertambangan, industri dan jasa, sebab di wilayah ini terdapat berbagai perusahaan berskala nasional akibat kehadiran tambang emas PT Freeport Indonesia.

Mimika memiliki luas wilayah 21.694 kilometer kubik, wilayah ini memiliki curah hujan yang cukup tinggi setiap tahunnya.

Berbeda dengan daerah lain di Indonesia yang memiliki musim kemarau dan penghujan bergantian, Mimika tak mengenal istilah itu. Di sana, hujan menjadi teman setia yang hadir hampir setiap hari, terutama di ibu kotanya, Timika. Bahkan, dalam satu pekan, hujan lokal kerap menjadi tamu tak terundang yang mampir tanpa peringatan.

Namun, jangan kira bahwa di luar periode Juli hingga Agustus – saat curah hujan mencapai puncak tertinggi – Mimika akan masuk ke dalam musim kemarau. Cuaca panas yang terik bisa saja diselingi dengan gerimis yang menyejukkan. Inilah keunikan Mimika yang membuatnya begitu istimewa di mata para pengamat cuaca.

Baca Juga |  Tanggapan Budayawan Papua Tentang Timika Inside Festival of Art

Penyebab Hujan sering Turun di Timika

Mengapa Mimika menjadi begitu subur dengan hujan? Jawabannya terletak pada kondisi geografisnya yang unik. Wilayah selatan Papua ini berhadapan langsung dengan benua Australia dan Laut Arafura, sementara di utaranya terdapat rangkaian pegunungan. Massa uap air dari wilayah Australia dan Laut Arafura bergerak menuju utara, namun terhalang oleh pegunungan di wilayah Tembagapura. Akibatnya, pembentukan awan menjadi lebih cepat dan intens, menyebabkan hujan turun dengan derasnya hampir setiap hari.

Selalu Siap Sedia Payung dan Raincoat

Bagi warga Mimika, fenomena cuaca yang tak lazim ini telah menjadi bagian hidup mereka sehari-hari. Mereka telah terbiasa dengan kehadiran hujan setiap saat, bahkan di tengah teriknya matahari. Maka tak heran jika setiap kali keluar rumah, payung dan jas hujan selalu menjadi barang wajib yang harus disiapkan. Cuaca panas pun tidak menjamin bahwa hujan tidak akan turun sewaktu-waktu.

Baca Juga |  Semarak 17 Agustus, Disdukcapil Mimika Gandeng TIFA Creative Bakal Menggelar Dukcapil Festival

Timika Kota Hujan

Mimika menjadi kota yang disoroti karena memiliki fenomena alam yang unik. Dikarenakan hujan yang terkadang susah diprediksi. Tidak heran fenomena cuaca panas terik di Mimika tak menjamin bakal tidak turun hujan. Hujan bisa turun kapan saja sehingga Mimika disebut Kota Hujan.

(*)


Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News