Mimika  

Nakes Puskesmas Wania Kunjungi Murid SD Inpres SP 4, Ini yang Dilakukan

Antar Papua
Kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di sekolah Dasar(SD) Inpres SP 4 Timika. (Foto: Lyddia Bahy/Antarpapua.com)

Timika, Antarpapua.com – Tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas Wania melakukan kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) untuk anak-anak atau murid di Sekolah Dasar (SD) Inpres SP 4, Sabtu (3/8/2024).

Penanggungjawab Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), drg Wanty Fajriani mengatakan, kegiatan ini merupakan program pemerintah bekerjasama dengan dinas kesehatan dan dinas pendidikan.

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah memantau kesehatan anak-anak secara keseluruhan dari tahun ke tahun di wilayah kerja puskesmas masing-masing.

“Saat ini kami melakukan kegiatan UKS ini di wilayah kerja Puskesmas Wania,” ungkap Wanty Fajriani kepada Antarpapua.com

Ia mengatakan, UKS ini merupakan tahap penjaringan anak-anak yang ada masalah kesehatan di sekolah dan selanjutnya akan diarahkan untuk pemeriksaan lebih lanjut di Puskesmas.

Baca Juga |  Menekan Angka Malaria di Mimika, Program Tempo Kas Tuntas Salah Satu Solusinya

“UKS ini meliputi pemeriksaan gigi, pemeriksaan kuku, pemeriksaan mata, pengukuran tinggi badan, berat badan dan pemantauan status gizi anak,” katanya.

Lanjutnya pihaknya juga memberikan pelayanan pin polio karena bertepatan dengan bulan polio.

“Sejauh ini anak-anak masih antusias menyambut kegiatan ini hanya saja masih beberapa anak yang belum terlalu disiplin. Kegiatan ini kami lakukan setiap tahun,” bebernya.

Sementara Kepala sekolah, Simon Rabba mengapresiasi program pemerintah melalui puskesmas Wania yang sudah berjalan dengan baik.

Baca Juga |  756 Pasien Malaria Puskesmas Wania Per Maret 2021

“Kami punya UKS di sekolah bertujuan untuk mengantisipasi hal-hal bersifat emergency,” katanya.

Menurutnya anak-anak harus mendapatkan selain pendidikan di sekolah mereka juga berhak mendapatkan pelayanan kesehatan.

“Di sekolah ada kader malaria bekerjasama dengan dinas kesehatan yang tentunya penanganan selanjutnya akan ke Puskesmas,” ucapnya.

Simon berharap dukungan dari pemerintah, orangtua, dan guru untuk mengedukasi anak bukan hanya dari sisi pendidikan saja melainkan juga dari sisi kesehatan,” harapanya. (Lyddia Bahy)

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News