Timika, antarpapuanews.com – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-Perjuangan Kabupaten Mimika, Minggu (26/7) menggelar Musyawarah Anak Cabang (Musancab) yang berlangsung di Hotel Grand Tembaga, dihadiri oleh perwakilan dari distrik.
Hadir dalam Musancab tersebut, Ketua DPC PDI-Perjuangan Yohanes Felix Helyanan, Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob, anggota DPRD Mimika dari PDI-Perjuangan, pengurus PAC dari 18 distrik.
Wakil Ketua bidang Kehormatan dan Organisasi yang juga selaku Wabup Mimika Johannes Rettob dalam sambutannya, mengatakan, kegiatan Musancab yang digelar merupakan satu rangkaian kegiatan yang dilakukan secara serentak diseluruh indonesia untuk memilih pengurus di tingkat Distrik, kelurahan, dan juga pemilihan pengurus ditingkat RT.
“Musancab merupakan satu kesatuan diseluruh Indonesia yang berakhir tanggal 31 Juli, dan terima kasih kepada bapak ibu yang sudah bersedia,” kata Johannes Rettob.
Ia menjelaskan, untuk membentuk kepengurusan ditingkat distrik, diperlukan orang-orang yang memiliki visi misi bersama yang tertuang dalam dedicate of life yang mana memiliki tujuan untuk membesarkan PDI-Perjuangan.
“Kita harus betul-betul satu seperti apa yang disampaikan dalam dedicate of life merupakan jiwa PDI-P yang harus kita hayati dalam hidup kita dan juga didalam keseharian kita,” jelasnya.
Untuk mewujudkan cita-cita diperlukan kekompakan mulai dari tingkat pusat, daerah, cabang, anak cabang, ranting, hingga anak ranting.
“PDI-Perjuangan selalu kompak dan gotong royong, nanti kita akan bentuk semua PAC, jadi nanti ada jeda 30 menit susun strukturnya nanti kita akan bacakan, setelah itu PAC akan membentuk ranting dan anak ranting, jadi yang kami harapkan pengurus sampai anak ranting di tingkat RT,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPC PDI-Perjuangan Yohanes Felix Helyanan dalam sambutannya mengatakan, berdasarkan surat perintah dari DPD PDI-Perjuangan yang ditujukan kepada Wakil ketua bidang organisasi dan kehormatan agar segera mengusulkan nama-nama untuk diteruskan ke DPD agar dikeluarkan SK pengurus.
“Untuk itu DPD PDI-P Papua perintahkan kita untuk melaksanakan Musancab, supaya DPD bisa mempersiapkan SK untuk dilaporkan ke pusat, yang mana dalam surat tersebut diperintahkan untuk mengusulkan nama-nama, dan kita di Mimika ini ada 18 distrik,” kata Yohanes Helyanan.
Ia menjelaskan, pemilihan pengurus partai ditingkat distrik karena memiliki kontribusi besar atau sangat loyal kepada partai dan juga kandadit yang maju dari PDI-Perjuangan.
Setelah dilantik. Kata dia, pengurus-pengurus tersebut tentunya harus memberikan kontribusi dan sanggup membesarkan partai yang merupakan honai atau rumah sendiri.
Namun, apabila, dalam jangka waktu tertentu pengurus yang dipilih tidak memiliki kontribusi bagi partai, tentunya akan dievaluasi kembali oleh pihak DPC PDI-perjuangan
“Tim yang data saat waktu kampanye yang loyalis, jadi ketua bidang organisasi, jadi diberikan kesempatan untuk merekrut,” jelasnya. (Mrc)
