Timika, Antarpapua.com – Calon Wakil Bupati Kabupaten Mimika, Peggi Patrisia Pattipi, mengunjungi korban kebakaran di Jalan Pendidikan, Jalur 3, Timika, Papua Tengah, pada Kamis (12/09/2024). Dalam kunjungan ini, Peggi didampingi oleh Aryanti Nagapa, istri dari calon Bupati Mimika, Maximus Tipagau.
Kedua tokoh tersebut hadir langsung untuk menyampaikan empati dan memberikan bantuan kepada para korban kebakaran yang kehilangan tempat tinggal. Peggi menyatakan kepeduliannya terhadap mereka yang terdampak musibah ini.
“Kami ingin menunjukkan rasa peduli dan berbagi duka dengan saudara-saudari yang mengalami musibah ini,” ungkap Peggi, yang juga merupakan istri dari Abdul Muis, dalam pernyataannya.
Peggi, yang juga merupakan mantan anggota DPR RI, meminta maaf karena baru bisa datang menemui para korban kebakaran.
“Saya dan Ibu Aryanti meminta maaf jika kedatangan kami terlambat, namun kami tetap ingin berbagi dan peduli terhadap kondisi saudara-saudari yang terkena musibah,” tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Aryanti Nagapa menyampaikan bahwa kehadirannya merupakan bentuk solidaritas antar sesama warga Mimika.
“Mewakili Bapak Maximus Tipagau, saya dan Ibu Peggi datang dengan hati yang penuh simpati. Kami turut merasakan kesedihan yang dirasakan oleh keluarga di sini. Bantuan yang kami bawa adalah hasil kerja keras kami dan diharapkan dapat meringankan beban mereka yang terkena musibah,” ujar Aryanti, yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial.
Kehadiran Peggi dan Aryanti disambut dengan rasa terima kasih dari korban kebakaran. Dirhan Husein, pemilik indekos yang terbakar, menyampaikan apresiasinya kepada mereka.
“Saya mewakili para korban berterima kasih kepada Bapak Maximus Tipagau, Ibu Aryanti, dan Ibu Peggi atas bantuan dan kepedulian mereka terhadap keluarga-keluarga yang mengalami musibah ini,” ungkapnya.
Sebagai informasi, kebakaran tersebut terjadi pada Rabu (11/9/2024) sekitar pukul 12.35 WIT. Api melahap 12 kamar indekos di lantai dua bangunan semi permanen di Jalan Pendidikan, Jalur 3. Kebakaran ini menyebabkan kerugian besar dan hingga kini, para korban masih berada di posko penanganan bencana. Pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. (Advertorial)