Timika, APN – Pembangunan Jalan Cenderawasih tepatnya di Jembatan Selamat Datang SP2 yang terhenti akibat masalah lahan akhirnya kembali dilakukan.
Kepala Dinas Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Mimika, Yunus Linggi menjelaskan proyek jalan kembali dikerjakan karena persoalan tanah sudah diselesaikan.
Menjelaskan dahulu alat berat sudah turun untuk mengerjakan jalan tersebut, hanya saja pemilik tanah tidak mengizinkan, mereka minta harus bayar dulu.
Namun dari empat titik tanah yang terdamoak pembangunan jalan tersebut menyisakan satu titik yang belum dibayarkan.
“Memang belum semua dibayar karena tanah yang kena dengan jalan itu ada empat titik, tiga titik sudah dibayar, tetapi satu titik di depan gereja (Gereja sebelum Perumahan Pemda) yang dokumennya tidak lengkap jadi kami belum bayar, mereka baru masukan dokumennya,” jelas Yunus saat ditemui Wartawan di ruang kerjanya, Rabu (28/4/2021).
Terkait dengan tanah yang belum terbayar Yunus berharap pemilik tanah bisa bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten demi kepentingan umum.
“Walaupun dokumen masih dalam proses, bisa dikerjakan semoga ada niatan baik dari pemilik untuk mengizinkan pengerjaan, karena ini kepentingan umum sehingga harus maksimalkan bagaimana supaya aksesnya terbuka,” ungkapnya.
Dal tahun ini, Yunus mengungkapkan pihaknya sudah membayar beberapa titik tanah seperti di depan bundaran SP2.
“Kita harus bersyukur setidaknya jalan turunan dari jembatan Selamat Datang sudah bisa dikerjakan,” katanya.
Ketika ditanya soal besaran dana yang dikeluarkan, Yunus mengatakan tidak mengetahui pasti jumlah dana yang digunakan untuk pembayaran tanah tersebut.
“Pastinya berapa saya tidak tahu, karena ada pejabat teknis yang mengurus,” tutupnya. (Aji-cr01)