Timika, antarpapuanews.com – Ketua Fraksi Mimika Bangkit Leonardus Kocu mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika harus bertanggung jawab dan secepatnya merespon musibah banjir yang terjadi di jalan Trans Nabire.
Ia mengakui, jalan yang dibangun bersumber dari anggaran provinsi, namun Pemkab Mimika harus bertanggung jawab terhadap masyarakat yang terkena dampak
“Masalah bencana di jalan trans Nabire tidak menjadi tanggung jawab pemda Mimika, tapi itu tanggung jawab Provinsi Papua” kata Leo Kocu saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (30/7).
Ia menjelaskan, Komisi C dua hari lalu melakukan kunjungan ke lokasi banjir, dan mendapati kerusakan jalan sepanjang ratusan meter, untuk membangun kembali tentunya membutuhkan perencanaan dan anggaran.
“Yang saat ini perlu di pikirkan oleh pemda yaitu, bantuan bahan makanan, pakaian dan tenda sehingga masyarakat bisa bertahan disana, juga memikirkan untuk membuat jalan alternatif untuk warga sehingga mereka tidak terisolir,”.
“Kami kemarin sudah lakukan survey kesana terkait buat jalan baru untuk program jangka menengah itu menjadi tanggung jawab Provinsi, tapi hal-hal yang bersifat mendesak perlu ada keterlibatan pemda berupa transportasi, tenda dan bahan makanan itu yang harus diperhatikan dan tidak harus suruh mereka pulang ke daerahnya,” jelasnya.
Ia menyayangkan, disaat terjadi musibah OPD-OPD terkait tidak bisa berbuat banyak karena keterangan anggaran yang banyak dihabiskan untuk Covid-19. Ini menjadi catatan agar kedepan pemerintah bersama DPRD perlu menyediakan anggaran untuk mengantisipasi terjadinya musibah sewaktu-waktu.
“Sebenarnya harus ada cadangan dana buat dinas sosial dan penanggulan bencana untuk mengantisipasi musibah seperti ini,” tuturnya.
Ia berharap, Pemkab Mimika melalui OPD terkait dan masyarakat bisa membantu, dari pemda bisa menyediakan transportasi dan kebutuhan lainnya, sedangkan masyarakat bisa memberikan sumbangan.
“Daerah-daerah lain yang terkena musibah secepatnya direspon oleh pemerintah dan juga masyarakat, kenapa masyarakat Mimika yang terkena musibah pemerintah lambat memberikan bantuan,”
“Pemda melalui OPD terkait harus ada bantuan respon cepat, berupa transportasi, makan, tenda itu yang harus disiapkan karena mereka adalah warga Mimika, tidak ada alasan pemda harus turun tangan,” harapnya. (mrc)