Timika, APN – Masih semrawutnya perempatan SP 1-SP 4 mendapat perhatian dari Ketua Komisi B DPRD Mimika, M. Nurman S Karupukaro. Karena hingga kini, badan jalan atau trotoar di sekitaran perempatan tersebut masih sering digunakan untuk parkir kendaraan roda empat ataupun taksi.
Pantauan APN, selain sering digunakan untuk parkir, badan jalan dan trotoar digunakan juga untuk berjualan. Sehingga membuat pejalan kaki bahkan harus mengalah akibat trotoar digunakan tidak sebagaimana mestinya.
Menanggapi hal itu, Nurman menyatakan, seharusnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui dinas terkait membuat terminal di seputaran perempatan SP1-SP4. Sehingga tidak membuat daerah tersebut tampak semrawut.
“Pemerintah tidak tegas atau dalam hal ini membiarkan praktek praktek parkir sembarangan. Karenanya butuh solusi, jadi saya pernah mengajukan solusi, yaitu membuat satu terminal penumpang di bekas pemancar milik Dinas Perhubungan,” ungkap Nurman saat ditemui wartawan di Kantor DPRD Mimika, Rabu (25/1/2023).
Nurman menjelaskan, pihaknya sudah pernah mengundang Dinas Perhubungan untuk membahas masalah tersebut. Sehingga ada kolaborasi antara Pasar SP 4 dengan terminal.
“Mudah-mudahan mereka sudah buat perencanaan, agar tanah aset milik pemda itu dapat digunakan,” katanya.
Nurman juga menyayangkan jika trotoar tidak digunakan untuk pejalan kaki. Bahkan di daerah tersebut, pejalan kaki harus mengalah berjalan di badan jalan akibat trotoarnya digunakan untuk parkir kendaraan.
“Mudah-mudahan pemerintah perlu serius memparhatikan hal ini, dan bisa dijawab pada tahun ini,” tutup Nurman.