Timika, APN – 17 Media di Kabupaten Mimika dalam rangka Memperingti Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022, Keluarga Besar Jurnalis Kabupaten Mimika menggelar kegiatan Bersih – bersih Kota Timika, dialog interaktif yang disiarkan secara langsung oleh Radio Publik Mimika (RPM).
17 Media itu diantaranya, Harian Papua, Pojok Papua, Timex, Seputar Papua, Tabaos, Berita Mimika, Tabuka News, Papua 60 Detik, Timika Bisnis, Amungsa News, Liputan Papua, Antar Papua, Fajar Papua, Swara Bhayangkara, Salam Papua, dan Radio Publik Mimika.
Kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 di Mimika dibuka oleh Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob, yang berlangsung di Eme Neme Yauware, Rabu (09/02/2022) dengan serangkaian kegiatan yang diatur oleh Keluarga Besar Jurnalis Kabupaten Mimik.
Kegiatan pertama dimulai pada Pukul 06.00 WIT, dengan melakukan jalan sehat serta memungut sampah. Titik awal kegiatan dilakukan gedung Eme Neme Yauware dilanjutjan dengan berJalan ke Jalan Belibis kemudian Jalan Yosudarso, Jalan Cendrawasih dan finish di Radio Publik Mimika (RPM).
Kemudian, pada Pukul 08.45 kegiatan dilanjutkan dengan acara lomba menari dan nyanyi oleh para jurnalis, diikuti dengan dialog interaktif oleh Pimpinan – Pimpinan Media bersama Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob yang berlangsung di ruang penyiar RPM pada pukul 09.23 WIT.
Koordinator Keluarga Besar Jurnalis Kabupaten Mimika, Jimmy Rahadat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kebersamaan Teman – teman jurnalis Kabupaten Mimika.
“Wacana untuk menyelenggarakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ini baru diangkat beberapa hari belakangan ini, namun semua itu direspon baik oleh teman – teman sehingga kegiatan ini bisa berjalan dangan lancar.
Ia pun berharap agar dengan adanya kegiatan ini tidak mengurangi makna dari Hari Pers Nasional, semoga tahu depan bisa lakasanakan kegiatan yang lebih megah lagi.
Jimmy mewakil semua teman – teman jurnalis menyampaikan terima kasih banyak pada semua para donatur yang turut mensukseskan kegiatan.
Kemudian, Kristin Rejang sebagai salah satu jurnalis terbaik menyampikan pesan dan kesan, mungkin dunia sedang dihadapkan dengan situasi pandemi covid – 19, namun sebagai pewarta untuk tetap memberikan informasi-informasi para wartawan terus berusaha memberikan berita yang aktual kepada publik.
“Kita sebagai insan pers di Mimika, tentu ada banyak hal yang kita alami bersama, baik yang positif maupun yang negatif namun dengan semuanya itu tidak mengurangi semangat kita sebagai profesi jurnalis, ” katanya.
Ia mengaku mengagumi kebersamaan Keluarga Jurnalis Kabupaten Mimika yang sangat luar biasa.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan Kue Ulang Tahun oleh Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dalam rangka memperingati HPN 2022, yang didampingi Jurnalis yang tergabung dalam Keluarga Besar Jurnalis, dan dilanjutkan juga dengan acara penyerahan doorprize kepada juara – juara menari dan menyanyi.
Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob usai kegiatan, menyampaikan Hari Pers Nasional (HPN) dilaksanakan oleh seluruh Media yang ada di Kabupaten Mimika, merupakan langkah positif.
“Kita berharap dari Mimika kita bisa ciptakan segala sesuatu yang terbaik untuk Pers di tanah Papua dan juga untuk Indonesia,” ungkapnya.
Dengan adanya Hari Pers Hasional ini pada tahun ini, diharapkan menjadi moment yang baik bagi pers Mimika kedepan.
“Kita jangan mengingat masa lalu (Flash Back) tapi kita melihat kedepan. Kita harus ada di semua media, semua Jurnalis atau wartawan pekerja Pers untuk melihat kedepan pada era digitalisasi dan dalam era globalisasi ini,” ungkapnya.
Media kata John harus menempatkan diri dengan baik, menyesuaikan dengan situasi ini, dan harus bisa membangkitkan media sebagai sumber informasi yang akurat. Bisa menempatkan media sebagai tempat dimana semua orang bisa melihat media itu menjadi sesuatu yang luar biasa.
“Media itu menjadi dekat dengan seluruh masyarakat dan menjadi tajam dan berita – berita yang disampaikan juga objektif, dan pada moment ini juga kita pakai media itu harus kritis, dengan tujuan untuk melayani masyarakat, untuk membangun daerah kita, yakni membangun Mimika, membangun Papua, membangun Indonesia,” paparnya.
Indonesia maju kata John karena adanya peran media.
“Yang paling utama, saya juga berpesan seluruh masyarakat, secara khusus para Narasumber – Narasumber bahwa media – media ini betul – betul kita pakai untuk sesuatu yang positif. Jangan kita takut, jangan kita ragu atas kritik – kritik yang disampaikan. Karena di media ini kritik – kritik itu sebenarnya sebagai saran, sebagai sumbangsih pemikiran untuk membangun,” tutupnya.