Timika, Antarpapua.com – Puncak Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia tahun 2024 di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah telah berakhir pada, Minggu (7/7/2024).
Berakhirnya expo atau pameran di pelataran Gedung Eme Neme Yauware ditandai dengan pemukulan tifa.
Diketahui acara hari HLH ini diinisiasi oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) dan Pemda Mimika selama tiga hari berlangsung aman dan lancar.
Staf Ahli Bupati Mimika, Inosensius Yoga Pribadi mengapresiasi seluruh masyarakat Mimika baik sebagai pemerintah, swasta, individu, dan komunitas untuk terus bekerja sama dalam meningkatkan kesadaran melalui tindakan nyata melestarikan lingkungan hidup disekitar.
Yoga mengajak masyarakat Mimika menanam pohon, menggunakan air seperlunya, menggunakan listrik seperlunya, menggunakan kertas seperlunya, tidak membuang sampah sembarangan, tidak melakukan pembakaran sampah, serta mengurangi penggunaan kemasan plastik.
“Ini merupakan langkah nyata yang dapat memberikan dampak positif terhadap perbaikan iklim dan kualitas lingkungan hidup sebagai konsumsi kita bersama,” kata Yoga kerap disapa kepada Antarpapua.com.
Yoga meminta warga Mimika untuk saling mengingatkan dan berperan aktif tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup berkualitas.
“Kami ucapan terimakasih kepada manajemen PTFI karena telah berkolaborasi dengan pemerintah daerah demi menyukseskan acara ini. Kegiatan ini akan terus dilakukan dan melibatkan semua pihak,” harapnya.
Sementara Vice President (VP) Divsisi Enviromental PTFI, Gesang Setyadi mengajak kepada semua elemen masyarakat khususnya warga Mimika agar selalu menjaga kelestarian lingkungan hidup di sekitar.
“Mari bergandengan tangan memelihara dan menciptakan lingkungan yang bersih adalah tanggung jawab kita bersama sehingga dapat mendukung program pemerintah dalam mengurangi pemanasan global,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini perlu melakukan langkah-langkah yang besar cukup memulai dari diri kita sendiri dan lingkungan di sekitar.
“Saya harap semua pribadi dapat bersatu padu menciptakan lingkungan yang bersih demi kelangsungan hidup generasi yang akan datang,” tandasnya. (Lyddia Bahy)
