Yahukimo, Antarpapua.com — Personel gabungan Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 bersama Polres Yahukimo dan Brimob Kompi 3 Batalyon D bertindak cepat menindaklanjuti laporan percobaan penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di Kompleks Ruko Blok C, Jalur 1, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Selasa (28/10/2025) malam.
Insiden terjadi sekitar pukul 19.20 WIT, saat dua karyawan konter HP, Firman (30) dan Fikri (20), sedang bekerja di dalam Basta Cell. Mereka dikejutkan oleh suara benturan keras seperti lemparan batu mengenai pintu besi konter. Saat Firman keluar untuk memeriksa, situasi terlihat tenang. Namun sesaat setelah kembali ke dalam, muncul seorang pria tidak dikenal di pojok ruangan sambil menodongkan senjata laras panjang.
Pelaku sempat beberapa kali mengokang senjata dan mengarahkannya ke dalam konter. Firman langsung tiarap untuk berlindung, sementara Fikri baru menyadari bahaya ketika terdengar letusan senjata. Setelah itu, pelaku melarikan diri ke arah belakang kompleks ruko.
Seorang saksi berinisial W, yang berada sekitar 20 meter dari lokasi, mengaku melihat seseorang berlari ke arah belakang ruko tak lama setelah mendengar suara tembakan. Warga sekitar kemudian segera melaporkan peristiwa itu kepada aparat kepolisian.
Menanggapi laporan masyarakat, personel gabungan Satgas Ops Damai Cartenz bersama Polres Yahukimo dan Brimob Kompi 3 langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan dan penyisiran di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP). Aparat juga menggelar patroli di sejumlah titik guna memastikan situasi kembali aman dan kondusif.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., menegaskan bahwa respons cepat aparat di lapangan merupakan bukti kesigapan Polri dalam menjaga keamanan masyarakat Papua.
“Kami tidak akan memberikan ruang bagi siapa pun yang mencoba mengganggu ketertiban dan rasa aman masyarakat. Satgas akan terus meningkatkan patroli serta memperkuat kehadiran aparat di titik-titik rawan,” tegas Brigjen Pol. Faizal.
Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., mengimbau masyarakat agar tetap tenang namun tetap waspada terhadap aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
“Kami mengajak warga untuk segera melapor kepada aparat keamanan apabila melihat atau mendengar hal-hal mencurigakan. Partisipasi masyarakat sangat penting dalam menjaga stabilitas keamanan di Yahukimo,” ujarnya.
Satgas Operasi Damai Cartenz mengecam keras aksi pihak-pihak yang berupaya mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di Papua. Aksi kekerasan, ditegaskan Satgas, tidak hanya meresahkan warga, tetapi juga menghambat upaya pembangunan dan perdamaian yang sedang diupayakan bersama.
Polri bersama Satgas Ops Damai Cartenz mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, serta mempercayakan sepenuhnya proses penegakan hukum kepada aparat keamanan. Dengan sinergi dan kebersamaan, Papua yang aman dan damai akan terus terjaga. (Redaksi)