SATP Gelar Lomba Potensi Sains, Diikuti Ratusan Peserta

Antar Papua
Para guru dan siswa SD Inpres Timika 1V tengah ikuti upacara bendera Hardiknas, Foto : Lyddia Bahy/Antarpapua.com

Timika, Antarpapua.com – Sebanyak 124 peserta dari jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se- Kabupaten Mimika mengikuti Lomba Potensi Sains (LPS) yang digelar Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP), Senin (5/5/2025).

Kegiatan yang berlangsung di hall Sekolah Asrama Taruna Papua dibuka secara resmi oleh Bupati Mimika, Johanes Rettob didampingi Kepala Sekolah Taruna Papua, Johana Tnunay, Ketua Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka, Director & EVP Suistainable Development PTFI, Claus Wamafma, yang ditandai dengan pemukulan Tifa.

Kepala Sekolah Yayasan Pendidikan Lokon Sekolah Asrama Taruna Papua, Johana Tnunay dalam sambutannya mengatakan kegiatan yang dilakukan ini merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi siswa juga sebagai wadah peningkatan kualitas terutama di bidang pendidikan.

Kegiatan ini, kata Johana sudah beberapa kali dilakukan dengan tujuan mengembangkan potensi dan inovasi di bidang pendidikan.

” Hari ini kegiatan ini kami lakukan lagi semoga menjadi inspirasi bagi siswa-siswi untuk terus berkarya dan berprestasi,” ucap Johana kepada Antarpapua.com

Dengan semangat dan antusias yang tinggi, mari kita sukseskan acara ini agar kedepannya anak-anak boleh berkarya dan berkreasi terutama dalam bidang pendidikan yang lebih baik.

Baca Juga |  ‘Sampari Si Cenderawasih’ Ajarkan Anak-anak Papua Pentingnya Literasi Sejak Dini

Tak lupa Johana juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Mimika, YPMAK, PTFI, juga guru-guru pendamping yang telah bersedia mendidik dan mendukung kegiatan ini.

Kepala Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka dalam sambutannya mengatakan bahwa banyak anak yang membutuhkan tempat untuk menyalurkan bakatnya. Salah satunya dengan mengikuti kegiatan ini.

Menurutnya, ini momentum yang baik bagi anak-anak untuk berkompetisi meningkatkan kemampuan juga menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain entah yang berada di Kabupaten Mimika maupun diluar Kabupaten Mimika, ucapnya.

Sementara Bupati Mimika, Johanes Rettob menyampaikan permohonan maaf karena Hari pendidikan Nasional kemarin tidak dirayakan besar-besaran.
Tapi hari ini, kata John, ia hadir untuk membangkitkan kembali semangat pendidikan menjadi lebih baik lagi.

Pembangunan, lanjutnya baik dari segi infrastruktur, ekonomi, pendidikan maupun yang lainnya pun harus disentuh bahkan sampai ke kampung-kampung.

Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Mimika terus berkomitmen untuk membangun dari kampung ke kota baik dari segi pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi dan lainnya.

” Kedepannya kita akan undang juga sekolah-sekolah yang ada di kampung-kampung agar turut ambil bagian dan berkompetisi dengan sekolah-sekolah lain yang ada di Timika,” kata John.

Baca Juga |  SATP Launching Program Eko-Edukasi

Ia juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SATP karena telah berinisiatif melakukan kegiatan ini.

” Kompetisi ini bukan hanya ajang menunjukkan kemampuan di bidang sains tapi juga menumbuhkan semangat kompetitif kerja sama dan berpikir kritis serta menimbulkan rasa percaya diri,” kata John.

Kalian adalah harapan Mimika, kalian masih muda dan harapan kami kalian adalah penerus generasi masa depan untuk membangun kabupaten Mimika, Papua dan Indonesia, harapnya.

” Semoga kegiatan ini menjadi wacana, wawasan yang luas untuk perubahan pendidikan di Kabupaten Mimika tercinta,” ujarnya.

John juga mengajak semua pemangku kepentingan di bidang pendidikan termasuk para guru dan orang tua untuk terus mendukung pengembangan potensi anak-anak kedepannya.

” Selamat berkompetisi semoga bukan hanya ajang kemampuan di bidang sains tapi juga menumbuhkan semangat dan rasa percaya diri,” pungkasnya.

LPS ini diikuti sebanyak 124 peserta, 52 peserta dari tingkat SD dengan jumlah sekolah sebanyak 24 sekolah, 72 peserta dari tingkat SMP dengan total jumlah sekolah 24 sekolah. (Lyddia Bahy).

Cek juga berita-berita Antarpapua.com di Google News