Jayapura, Antarpapua.com — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jayapura menurunkan 49 personel untuk menjaga keamanan dan ketertiban di tujuh fasilitas kesehatan (faskes) wilayah setempat. Penugasan ini dilakukan untuk memastikan pelayanan kesehatan berjalan aman, nyaman, dan tertib.
Plt. Kepala Satpol PP Kabupaten Jayapura, Jefry Hendry Pouw, mengatakan penempatan personel tersebut merupakan hasil koordinasi bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura.
“Kami menempatkan anggota di RS Yowari dan enam puskesmas agar petugas kesehatan, pasien, dan keluarga merasa aman dan nyaman,” ujar Jefry saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (10/10/2025).
Sebanyak 13 anggota Satpol PP ditugaskan di Rumah Sakit Yowari, dengan pengawasan langsung dari dua koordinator lapangan. Sementara itu, 36 anggota lainnya ditempatkan di enam puskesmas, masing-masing enam orang per lokasi, sesuai jadwal yang telah diatur.
Enam puskesmas yang menjadi fokus pengamanan meliputi Puskesmas Dosay, Waibu, Sentani, Komba, Ebungfauw, dan Harapan. Penempatan di puskesmas lainnya akan disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi lapangan.
“Penempatan ini tidak hanya soal keamanan, tapi juga menjaga kenyamanan dan ketertiban pelayanan kesehatan,” tambah Jefry.
Selain menjaga faskes, Satpol PP Kabupaten Jayapura juga meningkatkan patroli rutin di wilayah-wilayah rawan, sebagai langkah antisipasi terhadap meningkatnya aksi begal yang meresahkan masyarakat.
Jefry berharap langkah tersebut dapat menciptakan situasi yang kondusif, khususnya di malam hari. Ia juga mengimbau warga agar tetap berhati-hati dan membatasi aktivitas malam jika tidak mendesak.
“Kalau aktivitas malam tidak penting, sebaiknya tetap di rumah. Orang tua juga perlu mengawasi anak-anak mereka agar tidak keluar malam tanpa alasan jelas,” imbaunya.
Dengan penugasan di berbagai titik strategis ini, Satpol PP Kabupaten Jayapura berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga kamtibmas sekaligus mendukung terciptanya pelayanan kesehatan yang tertib dan nyaman bagi masyarakat. (Redaksi)