Timika, Antarpapua.com – Telah bencana alam yaitu longsor di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Minggu (14/7/1013) dini hari.
Longsor yang terjadi di kawasan pendulang tradisiona Wini, Kepala Air, Mile 69 tersebut dikabarkan mengakibatkan 7 orang meninggal dunia.
Kapolsek Tembagapura, AKP Jevri Hengky Jeremi membenarkan insiden tersebut di mana, pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat minggu dini hari.
“Benar ada longsor di daerah Wini. Sesuai laporan ada 7 orang dikabarkan meninggal dunia,” kata Kapolsek kepada Antarpapua.com.
Ia menjelaskan, korban 7 orang terdiri dari 4 pria, 1 wanita, dan 2 anak-anak masih di bawah umur.
“Kalau identitas korban kami masih mengumpulkan data. Korban sudah dievakuasi oleh warga karena lokasi tersebut sangat curam,” tuturnya.
Terkait dengan kejadian ini sebelumnya pihaknya telah melakukan sosialisasi agar warga tinggalkan daerah tersebut lantaran rawan longsor.
“Upaya himbauan telah kami lakukan tetapi masyatakat tetap tinggal disitu karena lokasi dulang emas itu juga merupakan mata pencarian mereka,” ungkapnya.
Sementara Kepala BPBD Mimika, Mozes Yarangga juga membenarkan kejadian naas tersebut.
“Benar tetapi kami masih mencari data lengkap terkait insiden tersebut,” singkatnya. (Acel)